Jokowi Jelaskan Potensi Indonesia Sebagai Pusat Ekonomi Syariah Dunia

JAKARTA, KOMPAS.TV – Sebagai negara dengan penduduk muslim terbesar di dunia, Indonesia memiliki peluang besar untuk menjadi raksasa ekonomi syariah.

Hal ini disampaikan Presiden Joko Widodo saat membuka Festival Ekonomi Syariah Indonesia yang ditayangkan melalui Youtube Sekretariat Presiden, Rabu (28/10).

Meski demikian, Jokowi menyebut, potensi ini belum dimanfaatkan dengan baik oleh Indonesia.

"Indonesia dengan jumlah penduduk muslim terbesar di dunia harus menangkap peluang ini dengan mendorong akselerasi, percepatan, pengembangan ekonomi, dan keuangan syariah nasional sebagai bagian dari transformasi menuju Indonesia Maju dan upaya menjadikan Indonesia sebagai pusat rujukan ekonomi syariah global," tambahnya. 

Baca Juga: Rayakan Sumpah Pemuda, Jokowi Resmikan Stasiun TVRI Papua Barat

Jokowi berharap, peluang ini harus betul-betul dimanfaatkan dengan baik, demi meningkatkan perekonomian Indonesia. 

Jokowi menambahkan, industri syariah tidak saja diminati oleh negara-negara mayoritas muslim, tetapi juga non muslim.  

"Tidak hanya diminati oleh negara dengan mayoritas penduduk muslim, tetapi juga negara-negara lain seperti tapi juga dilirik oleh negara-negara lain seperti Jepang, Thailand, Inggris, dan Amerika Serikat” ungkap Jokowi. 

Hingga saat ini, Indonesia juga telah memiliki beragam produk halal, misalnya makanan, kosmetik dan fashion.