JAKARTA, KOMPAS.TV – Perdebatan siapa dalang di balik demo ricuh pada 8 Oktober lalu, mengundang sejumlah tanya.
Muncul di media sosial hingga grup Whatsapp nama Presiden RI ke 6 SBY sebagai dalang di balik kericuhan.
Namun hal ini dibantah Menko Polhukam Mahfud MD.
Ia menegaskan bahwa pemerintah tidak pernah menuduh Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono atau SBY sebagai dalang kericuhan demonstrasi Omnibus Law Undang-Undang Cipta Kerja.
"Klarifikasi macam apa yg diminta Mas @AndiArief__ ? Tak seorang pun di antara kami pernah bilang Pak SBY atau AHY sbg dalang atau membiayai unras," balas Mahfud dalam cuitan di akun twitternya, Rabu (14/10/2020).
Politisi Demokrat Rachland Nashidik berterima kasih atas konfirmasi dari Mahfud MD terkait hal itu.
“Saya senang orang Indonesia pak SBY, AHY tidak pernah ada di belakang demo, didengarkan publik, dan orang-orang.” kata Rachland dalam tayangan Rosi di Kompas TV, Kamis (15/10/2020).
Namun ia juga mengkritisi, tuduhan-tuduhan pada SBY, AHY dan Demokrat, muncul secara masif di media sosial, whatsapp group, sehingga membuat dirinya bertanya-tanya.
“Bagaimana orang-orang anonim ini memiliki data-data tertentu seolah-olah BIN bekerja di belakangnya.”ungkap Rachland.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.