JAKARTA, KOMPAS.TV- Sumarsih, Ibu dari Wawan, mahasiswa korban penembakan di Tragedi Semanggi I, membagi ceritanya saat ia melihat sang anak meregang nyawa.
Wawan tertembak di kampusnya kala demonstrasi besar-besaran mahasiswa pada 1998.
Aksi Sumarsih di Kamisan bersama para pencari keadilan lain akan terus dilakukan hingga Sumarsih benar-benar menemukan keadilan untuk putra tercintanya.
Simak perbincangan selengkapnya di Back To BDM bersama Wartawan Senior Harian Kompas Budiman Tanuredjo.
Baca Juga: Kisah Soeharto yang Tak Mau Bertemu Habibie Usai Bacakan Pernyataan Lengser, Hingga Akhir Hayat
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.