BMKG Prakirakan Puncak Musim Hujan Indonesia Jatuh pada Januari-Februari 2024

JAKARTA, KOMPAS.TV - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprakirakan saat ini Indonesia telah memasuki awal musim hujan 2023/2024. Beberapa wilayah telah diguyur hujan, sementara yang lain masih menanti hujan.

Kepala BMKG Dwikorita Karnawati menjelaskan bahwa awal musim hujan 2023/2024 akan terjadi pada Oktober-Desember 2023 dengan jumlah Zona Musim (ZOM) mencapai 477 atau 68,2 persen.

Puncak musim hujan diperkirakan terjadi pada Januari-Februari 2024 dengan ZOM sebanyak 385 atau 55,1 persen.

Baca Juga: BMKG Imbau Waspada Ada Banjir Rob 28-31 Oktober 2023, Cek Daftar Wilayahnya

Perkiraan ini mencakup informasi awal musim hujan 2023/2024 yang mundur, sama, atau maju dibandingkan dengan tahun sebelumnya.

Selain itu, Dwikorita menjelaskan bahwa sifat hujan selama musim ini akan beragam, dengan 566 ZOM (80,9 persen) mengalami hujan normal, 69 ZOM (9,9 persen) mengalami hujan di atas normal, dan 64 ZOM (9,2 persen) mengalami hujan di bawah normal.

"Cuaca ekstrem berpotensi besar terjadi selama musim peralihan. Mulai dari hujan lebat disertai petir dan angin kencang serta hujan es," ungkap Dwikorita dikutip dari Kompas.com, Minggu (29/10/2023).

Baca Juga: Viral Fenomena Hujan Lebat Usai Cuaca Panas, BMKG Ungkap Penyebabnya

Sementara Forecaster BMKG Ayuda PS Putri menjelaskan, wilayah seperti Aceh dan Sumatera Utara akan mengalami hujan pada 30 Oktober-1 November 2023.

Wilayah lain yang diprediksi akan mengalami hujan pada periode ini meliputi Sumatera Barat, Sumatera Selatan, Jambi, Bengkulu, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur, Papua Barat, dan Papua.

Aktivitas gangguan atmosfer seperti gelombang Rossby dan Kelvin berperan dalam menciptakan hujan sporadis di beberapa wilayah Indonesia.

Baca Juga: BMKG Rilis Wilayah Indonesia yang Diprakirakan Hujan pada 26-28 Oktober 2023

"Seperti gelombang Rossby dan Kelvin, serta di beberapa wilayah Indonesia sudah memasuki masa transisi yang menyebabkan hujan cukup masif yang terjadi secara sporadis," ujar Ayudya.

Meskipun musim hujan telah tiba, BMKG memperkirakan puncak musim hujan 2023/2024 tidak akan terjadi pada Desember seperti tahun sebelumnya.