CALIFORNIA, KOMPAS.TV - Setelah aplikasi Threads mengalami penurunan popularitas dan pengguna, CEO Meta, Mark Zuckerberg, kini berusaha untuk memberikan gebrakan baru dengan merilis beberapa fitur yang telah dinantikan oleh pengguna.
Dalam postingan Zuckerberg di akun Threads miliknya, sang CEO mengungkapkan bahwa pihaknya berencana untuk meluncurkan dua fitur baru dalam waktu dekat.
Fitur pertama adalah fitur search (pencarian), yang akan memberikan kemudahan bagi pengguna dalam mencari konten atau informasi di aplikasi tersebut.
Selain itu, mereka juga akan meluncurkan fitur web, yang diharapkan dapat menyempurnakan tampilan aplikasi Threads dan meningkatkan daya saingnya sebagai pesaing Twitter.
"Seminggu yang baik untuk Threads. Komunitas di sini berada pada jalur yang saya harapkan untuk membangun aplikasi yang kuat dalam jangka panjang," kata Zuckerberg.
"Banyak pekerjaan yang harus dilakukan, tetapi saya sangat antusias dengan kecepatan tim dalam meluncurkan fitur-fitur baru. Fitur pencarian dan web akan datang dalam beberapa minggu mendatang," ungkapnya.
Zuckerberg melakukan peluncuran dua fitur baru ini setelah aplikasi Thread mengalami penurunan pengguna harian sebesar 82 persen dari awal peluncurannya. Pada saat itu, jumlah pengguna aktif harian Threads mencapai 100 juta orang.
Baca Juga: Kekurangan-Kekurangan Threads yang Bikin Pengguna Balik Lagi ke Twitter, Apa Saja?
Menurut laporan dari CNBC International, penurunan ini terjadi karena semakin meredupnya minat masyarakat dunia terhadap layanan baru Zuckerberg.
Netizen juga berpendapat bahwa aplikasi Twitter lebih nyaman digunakan daripada Threads, meskipun Threads menawarkan beberapa kelebihan, seperti kemampuan untuk login menggunakan akun Instagram yang sudah dimiliki pengguna.
Threads sendiri dilengkapi dengan fitur berbagi atau share, sehingga pengguna dapat membagikan konten mereka melalui Story dan Feed Instagram atau ke aplikasi lain seperti Twitter.
Namun, saat pertama kali diluncurkan, Threads kurang memiliki fitur pendukung, dan banyak pengguna yang meminta Meta untuk segera merilis fitur standar seperti feed following, trending topic, hashtag, terjemahan, dan lain-lain.
Sayangnya, permintaan ini tidak direspons oleh Zuckerberg, sehingga para pengguna merasa bosan dan akhirnya meninggalkan Threads.
Penurunan jumlah pengguna Threads pertama kali terjadi pada tanggal 7 Juli, di mana jumlah pengguna turun menjadi 49 juta. Seminggu setelahnya, pada tanggal 14 Juli 2023, jumlah pengguna aktif harian Threads kembali menurun drastis menjadi 23,6 juta.
Meski begitu, Threads tetap menjadi salah satu aplikasi yang fenomenal karena mampu mencapai 100 juta unduhan hanya dalam jangka waktu sepekan.
Saat diluncurkan, pamor Threads mengalahkan rekor pengunduhan aplikasi Artificial Intelligence, ChatGPT, yang mencapai 100 juta unduhan selama tiga bulan.
Baca Juga: 3 Alternatif ‘Menghapus’ Akun Threads Tanpa Kehilangan Akun Instagram
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.