JAKARTA, KOMPAS.TV - Kementerian Agama (Kemenag) menyerukan ajakan Salat Gaib untuk mendoakan para korban yang meninggal dunia akibat gempa di Cianjur, Jawa Barat (Jabar).
Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas mengimbau umat Islam untuk melakukan salat gaib pada Jumat besok (25/11/2022), selepas salat Jumat.
"Saya imbau umat Islam Indonesia, sempatkan waktu sejenak, setelah Salat Jumat, untuk melaksanakan Salat Gaib dan mendoakan arwah korban gempa Cianjur,” kata Yaqut dalam keterangannya, Kamis (24/11).
Adapun Salat gaib adalah ibadah yang dilaksanakan seorang muslim untuk jenazah tanpa ada kehadiran fisik jenazah di hadapannya.
Tata cara salat gaib pada sebenarnya sama dengan salat jenazah. Hukumnya juga sama, yakni Fardhu Kifayah.
Salat gaib dilakukan dengan berdiri, empat kali takbir, dan diakhiri dengan salam.
Baca Juga: Besok, Kemenag Ajak Salat Gaib setelah Salat Jumat untuk Doakan Korban Gempa Cianjur
Berikut tata cara salat gaib yang bisa dilakukan untuk mendoakan para korban meninggal dunia akibat gempa di Cianjur:
1. Membaca niat
Bacaan niat salat gaib:
Teks Latin: Usholli 'alalmayyiti ('alalmayyitati, untuk jenazah perempuan) alghooibi arba’a takbirotin fardhol kifaayati (makmuman/imaman) lillaahi ta’aala.
Artinya: Aku niat salat atas mayit secara gaib empat kali takbir fardu kifayah karena Allah Ta’ala.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.