BANJARNEGARA, KOMPAS.TV - Hamparan luas dan indah ini bukanlah di kawasan negara di Benua Eropa, namun di lokawisata Dataran Tinggi Dieng, Banjarnegara. Udara sangat dingin begitu dirasakan oleh para warga serta wisatawan dari berbagai daerah ini. Kondisi seperti ini, biasanya tiba disaat musim kemarau datang, yakni antara awal bulan Juni hingga September. Suhu udara bisa mencapai minus 3 derajat celcius.
Bahkan, dengan datangnya musim kemarau, fenomena alam pun terjadi di lokawisata dataran tinggi gunung dieng ini, yakni embun upas biasa disebut warga sekitar atau embus es.
Fenomena unik ini sendiri, tidak terjadi setiap hari pada musim kemarau, tetapi hanya beberapa kali saja. Inilah yang menjadi daya tarik bagi warga untuk mengunjunginya langsung, dan berswafoto beramai-ramai atau berselfie sendiri.
Sementera, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan setempat, Agung Yusianto, menjelaskan, embun upas yang biasa disebut warga dataran gunung dieng itu akan muncul pada suhu 0 derajat celcius hingga minus 3 derajat celcius.
Karenanya, dipersilahkan masyarakat yang ingin menyaksikan fenomena menarik itu untuk datang, namun harus dilengkapi dengan pakaian yang tebal.
Meskipun begitu fenomena bun upas ini cukup ditakuti para petani kol dan kentang, karena bisa merusak tanaman mereka.
#Dieng #Wisata
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.