JEMBER, KOMPAS.TV – Ratusan warga di Kabupaten Jember Jawa Timur berunjuk rasa di depan gedung DPRD setempat pada Rabu (22/07).
Dalam aksinya, mereka mendukung DPRD menggunakan Hak Menyatakan Pendapat atau HMP dan pemakzulan Bupati Jember, karena dinilai telah menyalahgunakan wewenang.
Unjuk rasa tersebut diikuti oleh belasan Ulama dan ratusan warga, yang tergabung dalam Aliansi Masyarakat Jember. Aksi tersebut sebagai bentuk dukungan kepada anggota DPRD Jember, yang sedang melaksanakan rapat paripurna penggunaan hak menyatakan pendapat atau HMP terhadap Bupati Jember, Faida.
Baca Juga: Ini Alasan DPRD Jember Memakzulkan Bupati Faida
Dalam aksinya, mereka mendesak anggota DPRD Jember untuk memakzulkan Bupati dari jabatannya, karena gaya kepemimpinan dinilai memicu berbagai persoalan.
Salah satu Ulama, Baiquni Purnomo mengatakan banyak persoalan carut marut Pemerintahan Jember di bawah kepemimpinan Faida, seperti berhentinya pembahasan APBD tahun 2020, permasalahan KSOTK (Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas Pokok, Fungsi serta Tata Kerja) dan adanya sisa lebih pembiayaan anggaran.
Baca Juga: DPRD Jember Sepakat Makzulkan Bupati Faida
Selain berunjuk rasa, massa juga menggelar doa bersama di sepanjang jalan depan kantor DPRD. Mereka mengancam akan melakukan aksi menduduki pendopo, jika aspirasi mereka tidak didengar oleh pemerintah pusat.
#UnjukRasa #Pemakzulan #BupatiJember #DPRDJember
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.