PALEMBANG, KOMPAS.TV - Geliat para pelaku UMKM di Palembang, Sumatera Selatan, masih lesu terhitung sejak tiga bulan terakhir, bersamaan dengan masih tingginya penyebaran virus corona di Palembang.
Pendapatan umkm di kota ini terjun bebas hingga 80 persen.
Penurunan utamanya terjadi pada usaha ritel dan pelaku UMKM dengan modal dibawah dua juta rupiah.
Data Pemerintah Kota Palembang, total ada 35 ribu UMKM yang turun omzet sejak pandemi covid 19.
Di masa transisi kenormalan baru ini, pemerintah Kota Palembang dan pihak terkait terus mendorong pelaku UMKM menggenjot pendapatannya dan melakukan pemberdayaan yang strategis.
Pelaku UMKM memang menjadi salah satu yang terdampak paling parah di masa pandemi corona ini.
Untuk bisa segera bangkit, para pelaku UMKM ini membutuhkan solusi masalah keuangan mudah diakses dan tidak memberatkan.
Salah satunya yaitu dengan penyaluran bantuan modal melalui koperasi.
Mengingat pentingnya keberadaan koperasi bagi sektor UMKM terdampak pandemi, maka pemerintah diharapkan memberikan perhatian lebih kepada koperasi.
Baik dari dari sisi peranan, serta paket insentif yang diberikan oleh pemerintah, dalam rangka pemulihan ekonomi nasional.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.