Pesantren Kembali Dibuka

BANDA ACEH, KOMPAS.TV- Pesantren atau dayah terpadu di Kota Banda Aceh kini kembali menjalani aktivitas belajar mengajar Sejak diliburkan pada tanggal 16 maret lalu akibat pandemi Covid 19. Namun dalam proses belajar mengajar tersebut seluruh santri wajib menjalankan protokol kesehatan pencegahan covid 19.

Baca Juga: Gempa Guncang Banda Aceh

Seperti di Pesantren atau Dayah Terpadu Inshafuddin Kota Banda Aceh. Di dayah ini seluruh siswa kembali aktif belajar setelah pemerintah kembali mengijinkan dayah terpadu untuk kembali beraktivitas. Semntara itu, seluruh aktivitas di pesantren yang memiliki lebih 500 santri ini, wajib menerapkan protokol kesehatan pencegahan Covid 19.

“Aktivitas belajar mengajar sudah dimulai pada tanggal 20 Juni 2020 lalu untuk santri kelas 2 dan kelas 3. Sedangkan untuk santri baru, proses belajar mengajar baru dimulai pada tanggal 13 Juli 2020 baik untuk tingkat smp maupun tingkat smu” KATA Pimpinan Dayah Terpadu Inshafuddin, Drs. Tgk H. Abdullah Usman.

Baca Juga: MIN 9 Banda Aceh Gelar Pertemuan Tatap Muka

Ia menambahkan dalam proses penerimaan santri baru khususnya pada proses santri masuk asrama,  pada tanggal 11 dan 12 Juli 2020, pihak dayah tetap menggunakan protokol kesehatan termasuk mengukur suhu setiap santri baru dan wajib menggunakan masker dalam setiap aktivitas di pesantren.

“Dalam pandemi covid 19 ini, Dayah Terpadu Inshafuddin tetap melaksanakan proses belajar mengajar seperti biasa dengan jadwal belajar di dayah seperti biasa dari pagi hingga malam hari” kata Tgk. Abdullah.

#aceh #pesantren #covid19