PONTIANAK, KOMPAS.TV - TNI Angkatan Laut menahan dua buah kapal ikan asing yang ditemukan membawa jenazah satu orang Warga Negara Indonesia.
Penangkapan tersebut disampaikan oleh Panglima Koarmada I Laksamana Muda TNI Ahmadi Heri Purwono dalam kunjungan kerjanya di Pontianak, Kalimantan Barat, Kamis pagi (08/07).
Dua kapal ikan asing tersebut, yakni Mv Lu Huang Yuan Yu 117, dan Lu Huang Yuan Yu 118 yang diamankan oleh KRI Bubara bersama tim gabungan di perairan Batam.
Kedua kapal diamankan saat akan melintas dari samudera Indonesia menuju Singapura untuk mengisi bahan bakar.
Salah satu kapal asing itu dilaporkan membawa jenazah WNI.
Mendapat informasi ini, KRI Bubara bersama tim gabungan langsung melakukan pengejaran.
Kapal ikan asing ini sempat mencoba melarikan diri, hingga tim gabungan berhasil menggiring kedua kapal dari TSS atau Traffic Separation Scheme, dan berhasil menghentikan kapal tersebut pada pukul 10:30 WIB.
Setelah dihentikan, tim berhasil menemukan satu jenazah yang diduga korban tindak kekerasan di dalam kapal yang saat ini sudah berhasil dievakuasi ke RS Bhayangkara Polda Riau, untuk dilakukan autopsi dan pemeriksaan lanjut.
Selain jenazah WNI ditemukan pula sembilan WNI, tujuh belas warga Negara Tiongkok, dan sembilan warga Negara Filipina.
Jenazah korban ABK ini diketahui berasal dari Lampung.
Saat ini kapal masih diamankan di Lanal Batam berikut ABK, untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut, termasuk menggali informasi dari WNI yang juga merupakan Anak Buah Kapal.
#KapalAsing #WNI
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.