SEMARANG, KOMPAS.TV - Menyikapi kasus perawat yang diancam setelah memeriksa pasien positif korona, Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo yang mengaku geram menyatakan telah melakukan konfirmasi kepada tenaga medis yang bersangkutan. Ganjar menghimbau kepada tenaga medis untuk tetap semangat bekerja di tengah pandemi korona, dan masyarakat diminta untuk mendukung kinerja tim medis untuk penanganan wabah virus korona.
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo meminta kepada masyarakat untuk tidak melakukan tindakan yang aneh-aneh ditengah kondisi pandemi korona, seperti mengancam tenaga medis. Dan bagi tenaga medis di UPTD Puskesmas Kedawung, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah, yang mendapat ancaman diminta untuk tetap melaksanakan tugasnya melawan Covid-19, karena semua yang sudah dilakukan sesuai dengan prosedur yang ada. Ganjar juga mendukung dan mendorong pihak kepolisian untuk menyelesaikan kasus ini, dan menindak tegas siapa pun yang melakukan ancaman atau pun intimidasi terhadap tenaga medis.
Seperti diketahui sebelumnya, pengancaman terhadap petugas medis bermula ketika ada keluarga yang anggotanya positif Covid-19, sehingga kemudian petugas kesehatan datang untuk melakukan serangkaian tes cepat kepada keluarga yang bersangkutan.
Diduga akibat dari adanya pemeriksaan medis yang dilakukan, salah satu keluarga merasa dikucilkan di lingkungannya dan warga sekitar tidak berani mendekat. Hal itu diduga, membuat pelaku mengancam dan mengintimidasi salah satu petugas puskesmas.
#GanjarPranowo #GubernurJateng #TenagaMedis
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.