PROBOLINGGO, KOMPAS.TV – Puluhan warga melakukan protes di Kantor Desa Curahtulis, Kecamatan Tongas, Kabupaten Probolinggo Jawa Timur pada Senin (18/05).
Mereka protes karena tidak tersentuh bantuan sosial dari pemerintah, baik bantuan Program Keluarga Harapan atau PKH, Bantuan Pangan Non Tunai atau BPNT, maupun Bantuan Langsung Tunai atau BLT dari Dana Desa.
Warga mengaku banyak warga Desa Curahtulis yang belum mendapat bantuan, padahal warga desa lainnya telah menerima BLT Dana Desa pada akhir April lalu.
Warga juga kesal dengan ulah oknum perangkat desa, yang meminta dan memegang ATM penerima PKH sejak tahun 2018 lalu. Padahal seharusnya ATM dipegang sendiri oleh penerima bantuan untuk menghindari pungli dan penyelewengan.
Seorang warga, bernama Muhamad Sodiq mengaku curiga ada penyelewengan dana bantuan, karena ATM beserta PINnya diminta oleh perangkat desa tersebut.
Kordinator Bansos Kabupaten Probolinggo, Mustahikul Hilmi menemui warga dan meminta warga untuk bersabar. Ia beserta jajaran kepolisian berjanji akan menelusuri laporan warga.
Usai menerima jawaban perwakilan Pemkab Probolinggo, warga membubarkan diri, namun mereka mengancam akan melaporkan dugaan penyalahgunaan bansos ke Polisi, jika dalam waktu sepekan tidak ada tindaklanjut dari Pemerintah setempat.
#PenyelewenganBansos #BansosTidakMerata #Probolinggo
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.