Tradisi Tadarus Al Quran Raksasa Warga Banyuwangi

BANYUWANGI, KOMPAS.TV – Jamaah Tadarus Al Quran di Kabupaten Banyuwangi Jawa Timur menggunakan Al Quran raksasa berukuran 2 meter dan berat 4 kwintal. Al Quran raksasa merupakan karya warga setempat dan ramai dikunjungi warga saat ramadan.

Nuansa tadarus Al Quran di Masjid Agung Baiturrahman Kabupaten Banyuwangi berbeda dengan masjid lainnya. Pasalnya Al Quran yang digunakan berukuran besar, yakni tinggi 2 meter lebih, lebar 1,5 meter dan berat mencapai 4 kwintal.

Ada 9 orang yang terlibat kegiatan tadarus. 7 orang bertugas membaca dan menyimak bacaannya, sedangkan 2 orang lainnya bertugas membuka lembaran Al Quran. Mereka rutin membaca 3a juz Al Quran setiap harinya.

Salah satu jamaah, Muhammad Fathurrahman mengaku membaca Al Quran raksasa memiliki tantangan tersendiri, yakni harus menyesuaikan gerak mata karena harus mengenali huruf dengan ukuran besar.

Koordinator Tadarusm Ahmad Rifai mengatakan Al Quran raksasa tersebut dibuat dan ditulis tangan oleh Abdul Karim, dari Pondok Pesantren Bustanul Makmur pada tahun 2010.

Penulisannya memakan waktu 6 bulan dan menghabiskan 32 dus spidol dan 40 dus tinta kualitas terbaik. Kertas yang digunakan didatangkan langsung dari Jepang, sedangkan sampul alquran terbuat dari kayu kualitas terbaik.

Al Quran ini begitu istimewa bagi masyarakat Banyuwangi, sehingga hanya digunakan saat bulan Ramadan saja. Sedangkan pada bulan-bulan lainnya, Al Quran ini disimpan di lantai 2 masjid agar tidak cepat rusak.

#Tadarus #AlquranRaksasa #Banyuwangi