May Day di Tengah Pandemi : Bukan Unjukrasa, Buruh di Kalsel Baksos Bagi-bagi Beras

BANJARMASIN, KOMPAS.TV - Hari buruh yang jatuh pada 1 mei 2020 di tengah pandemi covid 19 diperingati dengan cara berbeda.

Di banjarmasin Federasi Serikat Pekerja Metal Indinesia, FSPMI Kalimantan Selatan peringati mayday dengan bagi-bagi beras kepada warga kurang mampu.

Di tengah pandemi covid-19, hari buruh di Banjarmasin diisi dengan cara berbeda yaitu aksi bagi-bagi beras.

Buruh yang tergabung dalam FSPMI kalsel memilih untuk memperingati mayday dengan kegiatan solidaritas.

Dengan menyisir jalanan menggunakan mobil bak terbuka, beras dibagikan kepada warga kurang mampu yang berada di jalan di antaranya para pengayuh becak, tukang ojek serta warga yang memang telah menunggu di pinggir jalan.

Meski tidak menggelar aksi unjukrasa, FSPMI tetap menyisipkan tuntutan kepada pemerintah di tengah wabah corona diantaranya menegaskan untuk menolak dan menggagalkan Omnibuslaw, menolak PHK karena dampak covid19, meminta agar buruh yang dirumahkan diupah dan THR dibayar penuh.

Pemerintah dan perusahaan juga diminta tidak menjadikan pandemi sebagai alasan phk tanpa pesangon, penundaan thr hingga dirumahkan tanpa upah.

Selain ke masyarakat kurang mampu di pinggir jalan, beras juga nantinya dibagikan kepada buruh yang terdampak covid19 dan panti asuhan.