Status Darurat Corona di Jepang Berlaku Selama Satu Bulan Ke Depan

JEPANG, KOMPAS.TV - Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe, mengumumkan status darurat corona untuk Tokyo dan enam daerah lainnya yang terdampak corona.

Perdana menteri Jepang memerintahkan jajarannya untuk meningkatkan langkah-langkah untuk memerangi corona.

Namun, Abe memastikan tidak akan ada lockdown di Jepang.

Status darurat corona meliputi Tokyo, Osaka, Fukuoka dan beberapa daerah lainnya, selama satu bulan ke depan.

Hingga kini, Jepang mengonfirmasi 3.654 kasus positif corona, dengan 84 kasus meninggal.

Pasca-pemberlakukan darurat nasional covid-19, suasana di kota Tokyo nampak lebih lengang dari biasanya.

Pascadeklarasi keadaan darurat corona selama satu bulan ke depan, Gubernur Prefektur di daerah masing masing meminta warga untuk tetap berada di rumah.

Warga diizinkan keluar rumah hanya untuk tugas penting seperti berbelanja bahan makanan.

Gubernur juga telah meminta semua sekolah, fasilitas penitipan anak, bioskop dan fasilitas umum lainnya ditutup sementara.