Pelatihan Barista untuk Penyandang Disabilitas Untuk Tingkatkan Kapasitas Diri

SURABAYA, KOMPAS.TV - Sebuah kedai kopi di Surabaya, Jawa Timur, menggelar pelatihan barista untuk para penyandang disabilitas.

Pada pelatihan ini, penyandang disabilitas belajar meracik kopi tanpa dipungut biaya, alias gratis.

Meracik kopi, kini bukan sekadar hobi.

Kedai kopi yang marak bermunculan, menjadikan kegiatan meracik kopi, atau barista, menjadi pekerjaan yang menjanjikan.

Siapa saja bisa menekuni pekerjaan ini, termasuk penyandang disabilitas.

Seperti empat teman tuli dari unit pelayanan terpadu rehabilitasi sosial bina rungu wicara, pasuruan, jawa timur.  Oleh dinas sosial jawa timur, mereka dilibatkan dalam pelatihan dasar barista.

Pada pelatihan ini, para peserta diperkenalkan beragam jenis kopi, sekaligus meraciknya.

Pelatihan barista untuk penyandang disabilitas ini adalah yang pertama kali dilaksanakan, dan merupakan uji coba praktik lapangan. Dinas sosial dan kedai kopi adalah inisiatornya.

Keterampilan meracik kopi diharapkan meningkatkan kapasitas diri para penyandang disabilitas. Menjadi baristapun bisa menjadi pilihan pekerjaan.

Untuk menampung semangat berkarya para penyandang disabilitas, dinas sosial jawa timur berencana membangun kedai kopi yang semua operasionalnya dikerjakan oleh penyandang disabilitas.