LAMPUNG, KOMPAS.TV - Meninggalnya pekerja lift di Gedung Satu Atap Kota Bandar Lampung pada Kamis, 27 Februari lalu. Kini polisi tengah melakukan pemeriksaan saksi dan rekonstruksi di lokasi kejadian, hal ini dilakukan untuk mencari tau penyebab jatuhnya lift.
Peristiwa jatuhnya lift gedung satu atap Pemerintah Kota Bandar Lampung yang menyebabkan meninggalnya satu pekerja pada Kamis 27 februari lalu. Tim Polresta Bandar Lampung saat ini tengah melakukan pemeriksaan di lokasi kejadian serta mengumpulkan keterangan dari pihak kontraktor dan pihak pemerintah kota Bandar Lampung.
Indonesia Automatic Finger Print Identification Sistem atau Inafis Polresta Bandra Lampung temukan barang bukti berupa handphone berlumur darah dan sepotong almunium bajaringan yang diduga milik korban yang ditemukan ditempat kejadian.
Diketahui korban bernama Suyono pekerja lift yang terjatuh saat memperbaiki lift gedung satu atap pemerintah kota Bandar Lampung, ini mengalami luka serius pada bagian kepala dan bagian tubuh lainya. Korban sempat mendapatkan perawatan medis dirumah sakit A. Dadi Tjokrodipo kota Bandar Lampung pada kamis sore dan dirujuk ke rumah sakit RSUD Abdul Moeloek namun sayang nyawa korban tidak bisa diselamatkan dan menghembuskan nafas terkahir pada kamis malam.
Baca Juga: Dua Pelaku Begal Sadis Ditangkap Polisi
Kombes Yan Budi Jaya Kapolresta Bandar Lampung, sampai saat ini anggota dilapangan tengah melakukan oleh tempat kejadian dan melakukan rekonstruksi, dan kedepannya akan meminta keterangan saksi dari pihak pekerja dan pihak pemerintah kota Bandar Lampung.
#kecelakaankerja #gedungsatuatap #bandarlampung
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.