MALANG-KOMPAS.TV-Keluarga siswa SMP di Malang yang diduga alami penganiayaan dan perundungan angkat bicara.
Keluarga yang diwakili oleh Taufik, paman korban mengaku meski tidak melapor ke polisi, dan menghormati mediasi yang telah berjalan, namun dugaan penganiayaan pada keponakannya sangat disayangkan.
Belum lagi hasil observasi pada jari tangan kanan korban , ujung jari tengahnya sudah tidak berfungsi. Sehingga harus dilakukan amputasi.
Rencananya operasi dilakukan di Rumah Sakit Lavalette Malang, pada Selasa (04/02/2020) malam.
Sementara itu kondisi luka yang dialami korban sendiri sudah jauh lebih baik dibanding pekan lalu. Tinggal pemulihan lebam di beberapa bagian tubuh.
Pihak keluarga berharap kasus ini bisa menjadi pelajaran dan bisa dipertanggungjawabkan. Agar tidak terulang lagi pada anak lainnya.
#penganiayansiswa
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.