Kompas TV regional jawa barat

Dishub Kabupaten Bogor Klaim Sopir Angkot Ikhlas Berikan Sebagian Uang Kompensasi dari Dedi Mulyadi

Kompas.tv - 4 April 2025, 18:25 WIB
dishub-kabupaten-bogor-klaim-sopir-angkot-ikhlas-berikan-sebagian-uang-kompensasi-dari-dedi-mulyadi
Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi memberikan keterangan di Gedung Pakuan Bandung, Minggu (30/3/2025) malam. (Sumber: ANTARA/Ricky Prayoga)
Penulis : Kurniawan Eka Mulyana | Editor : Edy A. Putra

BOGOR, KOMPAS.TV – Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Bogor, Jawa Barat, mengeklaim para sopir angkot di kawasan Puncak, Bogor, ikhlas memberikan sebagian uang kompensasi yang mereka terima dari Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi.

Mengutip pemberitaan Kompas.com, Kepala Bidang Lalu Lintas Dishub Kabupaten Bogor Dadang Kosasih mengatakan para sopir sukarela menyerahkan uang kepada Kelompok Koperasi Serba Usaha (KKSU).

"Tadinya sopir memberikan seikhlasnya ke KKSU, tetapi kemudian berkembang, ada pemotongan Rp200.000," kata Dadang di Pos Dishub Gadog, Puncak Bogor, Jumat (4/4/2025).

Menurutnya, informasi di media sosial tentang adanya pemotongan uang kompensasi oleh Dishub atau Organda, tidak benar.

Baca Juga: Dedi Mulyadi Beber Alasan Larang Study Tour di Sekolah Jabar: Banyak Orang Tua Terpaksa Meminjam

Ia berpendapat hal itu terjadi karena adanya miskomunikasi antara para pihak.

"Terkait informasi yang di luar yang simpang siur dalam artian dari mulai Organda, Dishub, dengan KKSU, dan pemilik kendaraan kita sudah sepakat bahwa yang tersampaikan oleh kemarin disampaikan ke Gubernur itu sama sekali tidak benar. Hal ini karena miskomunikasi," kata Dadang.

Menurut dia, persoalan itu sudah tuntas setelah pihaknya membantu proses pengembalian uang yang sempat dipotong.

Ia menyebut dana sebesar Rp11,2 juta yang sebelumnya dikumpulkan dari para sopir telah dikembalikan sepenuhnya.

"Sekarang hari ini kita sudah saksikan semua bahwa yang potongan Rp200.000, Rp100.000, dan Rp50.000, yang jumlahnya Rp11,2 juta sudah diserahkan kembali ke sopir,” tuturnya.

“Ini murni dari KKSU langsung yang kemarin ada pungutan itu ternyata itu keikhlasan dari sopir," jelasnya.

Sebelumnya, sejumlah sopir angkot di Kabupaten Bogor mengeluhkan adanya dugaan pemotongan uang kompensasi dari Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi sebesar Rp200.000 per kepala oleh oknum petugas.

Dedi memberikan uang kompensasi kepada sopir angkot, kusir delman, penarik becak hingga pengemudi ojek agar tidak beroperasi selama arus mudik dan balik Lebaran 1446 Hijriah.

Kompensasi sebesar Rp3 juta per orang itu diberikan dalam dua tahap dengan rincian, uang tunai Rp 1 juta dan paket sembako senilai Rp500.000 yang dibagikan dua tahap, sebelum dan sesudah Lebaran.

Baca Juga: Pesan Tegas Dedi Mulyadi ke Oknum Dishub Bogor ‘Penyunat’ Uang Kompensasi Sopir Angkot

Dedi juga telah menanggapi keluhan para sopir dan meminta agar mereka tidak perlu khawatir karena dirinya akan mengganti kerugian akibat ulah oknum petugas Dishub, Organda dan KKSU.

"Untuk sopir angkot yang dipotong jangan cemas ya, saya akan siapkan Rp200.000 lagi sebagai uang pengganti," ujarnya dalam rekaman yang video yang diterima Kompas.com, Jumat.

Dedi juga akan membawa kasus pemotongan uang yang dilakukan oleh oknum petugas Organda dan KKSU ini ke ranah hukum.


 

Kami memberikan ruang untuk Anda menulis

Bagikan perspektif Anda, sumbangkan wawasan dari keahlian Anda, dan berkontribusilah dalam memperkaya pemahaman pembaca kami.

Daftar di sini



Sumber : Kompas.com

Komentar (35)
gk ada org yg iklas uang nya di potong pak, akui saja, kembalikan dan minta maaf, kl anda berdalih jgn2 anda terlibat pungli tsbt



KOMPASTV SHORTS


Lihat Semua

BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x