GARUT, KOMPAS.TV - Pengemudi dan kondektur bus antar kota antar provinsi yang akan mengangkut para pemudik satu persatu didata dan dilakukan tes urine. Tes urine yang dilakukan tim gabungan dari Tim Dokes Polres Garut dan Sat Narkoba Polres Garut ini, sebagai upaya untuk mengetahui dan mengantisipasi adanya pengemudi yang mengkonsumsi narkoba atau obat-obatan terlarang yang nantinya akan membahayakan penumpang.
Tak hanya itu, aparat pun akan bertindak tegas untuk melarang sopir membawa kendaraannya bagi yang positif narkoba dan minuman keras, bahkan armada bus yang bersangkutan akan di kandangkan.
Kapolres Garut, AKBP Mochamad Fajar Gumilang mengatakan kegiatan tes urine ini sebagai upaya agar sopir bus aman dalam membawa penumpang dan tidak dipengaruhi narkoba. Tes urine inipun akan terus dilakukan hingga mendekati lebaran mendatang.
Sahabat Kompas TV Sukabumi! Jangan lupa like, comment, dan subscribe channel YouTube Kompas TV Sukabumi, juga aktifkan lonceng notifikasi agar tidak ketinggalan update mengenai isu-isu terkini di Indonesia.
Jangan lewatkan live streaming Kompas TV 24 jam non stop di https://www.kompas.tv/live.
Sosial Media Kompas TV Sukabumi:
YouTube : https://www.youtube.com/c/KompasTVSukabumi/videos
Instagram : https://www.instagram.com/kompastvsukabumi
Facebook : https://www.facebook.com/redaksikompastvsukabumi
Twitter : @ktvsukabumi
TikTok : https://www.tiktok.com/@kompastvsukabumi
Bagikan perspektif Anda, sumbangkan wawasan dari keahlian Anda, dan berkontribusilah dalam memperkaya pemahaman pembaca kami.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.