Berani Gundul! Wujud Empati pada Anak Penderita Kanker

SEMARANG, KOMPAS.TV - Aksi berani gundul yang digelar di salah satu mal di Kota Semarang ini ingin mengajak masyarakat untuk mengekspresikan kepedulian kepada anak-anak penderita kanker dengan merelakan kepalanya digunduli.

Untuk bisa berpartisipasi dalam aksi berani gundul ini, masyarakat hanya perlu datang mengisi formulir registrasi dan memberikan dana sukarela. Setelah itu, tim Semarang barbershop akan dengan hati-hati memangkas rambut secara profesional.

Gerakan berani gundul ini masih menjadi perhatian masyarakat, terbukti puluhan orang dengan sukarela kepalanya digunduli sebagai bentuk kepedulian dan menunjukkan rasa empati kepada anak-anak penderita kanker.

“Saya sendiri, ke sini ya ingin berpartisipasi acara ini, karena acaranya acara sosial ya, dan juga sebagai bentuk empati terhadap anak-anak penderita kanker,” kata Adi, relawan aksi berani gundul.

“Tiap tahun kami merayakan Hari Kanker Anak Internasional, dan salah satu program nasional dari YKAKI adalah tagar (#) berani gundul. Tujuannya seperti yang tadi saya sampaikan adalah menggugah empati, lebih keaksi nyata dari masyarakat untuk anak-anak kanker,” ujar Vita Mahaswari, Kepala Cabang YKAKI Semarang.

Melalui aksi berani gundul ini diharapkan bisa menjadi tempat, dan acara yang positif bagi masyarakat Kota Semarang.

#harikankeranakinternasional #ykaki #semarang