Kompas TV regional jawa timur

Kecelakaan Bus Brimob di Tol Pandaan, Korban Ungkap Sopir Truk seperti Kelelahan sebelum Kejadian

Kompas.tv - 2 Februari 2025, 13:49 WIB
kecelakaan-bus-brimob-di-tol-pandaan-korban-ungkap-sopir-truk-seperti-kelelahan-sebelum-kejadian
Papan penunjuk arah jalan menuju exit tol KM 72 jalan tol Purwodadi yang roboh akibat ditabrak bus yang membawa rombongan siswa ke Malang, Sabtu (1/2/2025). (Sumber: ANTARA/Fahmi Alfian)
Penulis : Ikhsan Abdul Hakim | Editor : Vyara Lestari

MALANG, KOMPAS.TV - Ayah korban luka kecelakaan di Kilometer (Km) 72 Tol Pandaan-Malang, Suwarno (63) menceritakan kesaksian anaknya yang ikut rombongan SMA Negeri 1 Porong. Korban bernama Awanda Dewi Masita (18) menyebut sopir telah diingatkan oleh rombongan sebelum bus mengalami kecelakaan di Km 72.

Kecelakaan ini menewaskan dua orang dan menimbulkan setidaknya 19 korban luka. Korban luka saat ini masih dirawat di Rumah Sakit Lawang Medika Malang.

Suwarno menyebut anaknya bercerita bahwa rombongan siswa di depan sempat menegur sopir yang terkesan tidak fokus. Kata Suwarno, anaknya duduk di bangku kedua dari depan sehingga dapat melihat depan bus.

Baca Juga: Kecelakaan Tunggal di Tol Pandaan-Malang, Korban Tewas Bertambah Jadi 2 Orang

"'Pak, awas, Pak, ada tronton di depan'," kata Suwarno mengulangi perkataan anaknya yang mengingatkan sopir, Minggu (2/2/2025).

"Jadi, kata anak saya, sopirnya itu kayaknya kelelahan, sering kali ditegur dan diingatkan siswa."

Menurut Suwarno, rombongan anaknya mengalami kecelakaan saat tertidur di dalam bus. Bus menabrak tiang penanda arah di Km 72.

"Saat itu anak saya sedang tidur dan teman-temannya yang lain juga," kata Suwarno dikutip Surya Malang.

Bus Brimob yang mengangkut rombongan siswa SMA Negeri 1 Porong mengalami kecelakaan dalam perjalanan ke sebuah tempat wisata di Malang. Bus ini mengangkut 31 siswa dan dua guru pendamping.

Sebelumnya, Kasatlantas Polres Pasuruan AKP Derie Fradesca menyebut kecelakaan terjadi diduga karena kelalaian sopir. Namun, pihak kepolisian belum bisa menyimpulkan karena penyelidikan masih dilakukan.

"Dugaan kelalaian dari driver. Kalau terkait (dugaan sopir) bingung, itu kami harus pastikan untuk mencari informasi ke para korban di dalam bus," kata AKP Derie, Sabtu (1/2).

"Kalau soal itu (sopir diduga bingung), saya belum bisa membenarkan. Informasi itu, masih kami cek ulang."

Baca Juga: Kronologi Kecelakaan Tunggal di Tol Pandaan-Malang, Bus Bawa Rombongan Siswa ke Malang


 




Sumber : Kompas TV/Surya




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x