JAKARTA, KOMPAS.TV - Perempuan berinisial ISU (38) diduga bunuh diri dengan cara melompat dari lantai 18 sebuah apartemen di Rawa Buaya, Cengkareng, Jakarta Barat, Kamis (16/1/2025). Polisi menyatakan tidak ditemukan tanda kekerasan pada korban.
Peristiwa ini pertama diketahui oleh seorang petugas keamanan apartemen berinisial IPP. Petugas tersebut mengaku melihat sesuatu terjatuh sekitar lima meter dari pos jaganya.
"Lalu saksi memastikan apa yang baru saja jatuh, dan saat didekati ternyata seorang perempuan," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi, Jumat (17/1/2025).
IPP pun segera memanggil seorang rekannya berinisial DF yang juga sedang bertugas. DF kemudian mendekati jenazah perempuan itu untuk memastikan kondisi korban.
Baca Juga: Soroti Kasus Bunuh Diri karena Judol dan Pinjol, CFDL Jelaskan Dampak Buruk Buta Huruf Digital
"Temannya memastikan terlebih dahulu dan ternyata korban sudah tidak bernyawa," kata Ade, dikutip Kompas.com.
Setelah korban dipastikan meninggal dunia, DF menutupi jenazah ISU menggunakan terpal. DF kemudian melapor ke atasannya yang meneruskan laporan ke Polsek Cengkareng.
Berdasarkan hasil penyelidikan awal, korban diduga bunuh diri dengan melompat dari jendela apartemen.
"Hasil olah tempat kejadian perkara (TKP), tidak ditemukan tanda kekerasan terhadap korban," kata Ade.
Bunuh diri bisa terjadi di saat seseorang mengalami depresi dan tak ada orang yang membantu.
Jika Anda memiliki permasalahan yang sama, jangan menyerah dan memutuskan mengakhiri hidup.
Layanan konseling bisa menjadi pilihan Anda untuk meringankan keresahan yang ada.
Untuk mendapatkan layanan kesehatan jiwa atau berbagai alternatif layanan konseling, Anda bisa simak website Into the Light Indonesia di bawah ini:
https://www.intothelightid.org/tentang-bunuh-diri/hotline-dan-konseling
Baca Juga: Psikolog Forensik: Utang dan Stres Finansial Bisa Sebabkan Bunuh Diri
Bagikan perspektif Anda, sumbangkan wawasan dari keahlian Anda, dan berkontribusilah dalam memperkaya pemahaman pembaca kami.
Sumber : Kompas.com
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.