BATU, KOMPAS.TV - Sebuah bus pariwisata menabrak sejumlah kendaraan di Kota Batu, Jawa Timur, Rabu (8/1/2025) malam.
Bus bernomor polisi DK 7942 GB tersebut membawa rombongan guru dan siswa SMK TI Bali Global Badung.
Wakapolres Batu Kompol Danang Yudanto mengungkapkan, kejadian nahas tersebut diduga karena rem blong.
Selain bus, kecelakaan tersebut melibatkan belasan kendaraan, baik sepeda motor maupun mobil.
Baca Juga: Bus Pariwisata Tabrak Motor dan Mobil di Kota Batu, 4 Tewas
Lebih lengkapnya, berikut sederet fakta kecelakaan bus pariwisata menabrak sejumlah kendaraan di Kota Batu:
1. Kronologi
Kompol Danang megungkapkan kecelakaan tersebut bermula selepas bus tersebut keluar dari kawasan Museum Angkut untuk melanjutkan ke tempat makan.
Namun, dalam perjalanannya, diduga bus mengalami rem blong yang mengakibatkan kecelakaan beruntun.
"Usai dari Museum Angkut, (bus) mengalami rem blong, sehingga mengakibatkan laka, di titik pertama yaitu di Jalan Imam Bonjol, terus hingga ke titik berikutnya yaitu di sepanjang Jalan Pattimura," terangnya dalam Breaking News Kompas TV, Rabu malam.
Menurut penjelasannya, kondisi Jalan Imam Bonjol berupa turunan curam.
Baca Juga: Polisi Olah TKP Kecelakaan Beruntun Bus Pariwisata di Kota Batu
2. Bus Sempat Arahkan ke Trotoar tapi Gagal
Kapolres Batu AKBP Andi Yudha Pranata mengatakan, sopir bus sempat mengarahkan bus ke kiri ke trotoar jalan sebelum menabrak kendaraan lain. Namun, upaya tersebut gagal dilakukan
"Pertama di persimpangan Jalan Sultan Agung. Langkah pertama pengemudi adalah mengarahkan bus ke kiri ke arah trotoar, tapi gagal," kata Andi, Rabu, dikutip dari Kompas.com.
Alhasil, bus pun terus melaju hingga menyebabkan kecelakaan beruntun itu.
"Kemudian, terjadi kecelakaan di TKP (tempat kejadian perkara) kedua di depan Batos (Batu Town Square) dan terakhir di Jalan Pattimura," ungkapnya.
3. Korban Tewas 4 Orang, 10 Luka
Kecelakaan tersebut mengakibatkan empat orang tewas, salah satunya yakni balita.
"Untuk korban yang sementara yang kami data, empat korban meninggal dunia, tiga dewasa, satu balita," ucap Kompol Danang.
Selain korban tewas, insiden itu juga mengakibatkan korban luka ringan sebanyak sembilan orang, dan luka berat satu orang.
Sumber : Kompas TV/Kompas.com/Antara.
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.