LUMAJANG, KOMPAS.TV - Pos Pemantauan Gunung Api (PPGA) Semeru mencatat empat kali aktivitas erupsi Gunung Semeru pada Kamis (26/12/2024) antara pukul 00.00 hingga 09.00 WIB. Petugas PPGA Semeru, Liswanto, melaporkan rangkaian erupsi dengan intensitas bervariasi.
Kronologi erupsi tercatat sebagai berikut:
Baca Juga: Kejadian Langka, Harimau Sumatra Ikuti 40 Warga hingga Batas Kampung di Pasaman
Sebelumnya, pada Rabu (25/12), PPGA Semeru mencatat aktivitas yang lebih intens dengan 64 kali erupsi dan satu kejadian awan panas dalam rentang 24 jam.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Lumajang, Yudhi Cahyono, menegaskan bahwa aktivitas vulkanik ini masih dalam kategori normal. Status Gunung Semeru saat ini berada di level II atau waspada.
"Dengan kondisi saat ini, di sekitar Gunung Semeru sering terjadi hujan lebat yang berisiko menimbulkan banjir lahar. Waspada terhadap potensi awan panas guguran (APG), guguran lava, dan lahar di sepanjang aliran sungai yang berhulu di puncak Gunung Api Semeru," kata Yudhi dikutip dari Kompas.com.
Mengingat kondisi tersebut, BPBD Lumajang mengeluarkan beberapa imbauan keselamatan:
Baca Juga: Target Meleset, Pengunjung Ragunan Saat Natal 2024 Hanya 70 Persen dari Ekspektasi
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.