Imbas Cuaca Buruk, Harga Cabai dan Sayuran Naik Hampir 2 Kali Lipat

BOYOLALI, KOMPAS.TV - Satu pekan jelang perayaan Natal, sejumlah bahan pokok mengalami kenaikan harga salah satunya telur ayam.

Di sejumlah daerah harga cabai juga naik hampir dua kali lipat dari harga sebelumnya.

Di Pasar Pengging, Kecamatan Banyudono, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah pedagang mengaku hampir semua bahan pokok mengalami kenaikan harga.

Seperti telur ayam yang sebelumnya Rp23 ribu per kilogram, kini menjadi Rp30 ribu per kilogram.

Kenaikan harga juga terjadi pada minyak goreng curah, dari Rp18 ribu menjadi Rp18.500 per kilogram. Begitupun dengan gula pasir yang saat ini harganya Rp17 ribu per kilogram.

Sementara itu cabai, bawang merah, bawang putih dan tomat harganya naik hampir dua kali lipat.

Menurut pedagang, kenaikan harga sayur ini disebabkan oleh faktor cuaca ekstrem.

Kondisi serupa juga terjadi di Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah. Hampir sepekan terakhir, harga cabai naik dua kali lipat dari harga sebelumnya.

Untuk menyiasati sepinya penjualan sekaligus memenuhi kebutuhan warga, sejumlah pedagang pun menjual cabai-cabai rusak atau biasa disebut cabai sambelan yang dibanderol setengah harga dari harga saat ini.

Sementara itu di Ponorogo, Jawa Timur ribuan emak-emak rela mengantre berjam-jam di alun-alun setempat demi mendapatkan sembako murah.

Harga beras kemasan 5 kilo dibanderol Rp50 ribu. 1 liter minyak dihargai Rp12 ribu, telur Rp24 ribu, gula Rp14 ribu dan bawang merah Rp24 ribu.

Harga sejumlah kebutuhan pokok ini diperkirakan akan terus mengalami kenaikan hingga mendekati perayaan Natal 2024 dan perayaan Tahun Baru 2025 mendatang.

Baca Juga: Jelang Natal dan Tahun Baru, Harga Daging Ayam dan Telur di Purwakarta Naik

#hargabahanpokok #hargacabai #hargasembako