Polisi Beberkan Hasil Autopsi Siswa Madrasah di Banyuwangi, Menteri PPA Beri Sikap Tegas

BANYUWANGI, KOMPAS.TV - Pelaku pembunuhan seorang siswi Madrasah di Kabupaten Banyuwangi belum diketahui.

Polisi berupaya mengungkap kasus ini dengan membeberkan hasil otopsi korban.

Kapolresta Banyuwangi menyampaikan hasil otopsi yang dilakukan oleh dokter forensik Rumah Sakit Dokter Subandi, Jember.

Namun, Kombes Rama belum merinci hasil otopsi secara keseluruhan, tetapi ditemukan adanya luka di bagian belakang kepala dan dada.

Ada 17 saksi yang sudah diperiksa polisi dalam mengungkap kasus dugaan pembunuhan siswi di Banyuwangi.

Polisi juga mengerahkan seluruh tenaga ahli IT, anjing pelacak, hingga menerjunkan tim bekerja sama dengan tim Jatanras Polda Jatim.

Setelah penemuan jenazah seorang siswi kelas 1 Madrasah Ibtidaiyah di kebun dekat rumahnya di Banyuwangi, Jawa Timur, polisi masih terus mencari siapa pelakunya yang hingga kini belum diketahui identitasnya.

Polisi juga membuka posko pengaduan di Polsek Kalibaru untuk memudahkan proses penyelidikan.

Baca Juga: Periksa Saksi Tambahan, Polisi Buru Identitas Pembunuh Siswi Madrasah di Banyuwangi

#pembunuhan #madrasah #banyuwangi