Penumpang KA Dihibur Penampilan Perempuan Berkebaya

SEMARANG, KOMPAS.TV - Ibu-ibu yang tergabung dalam Komunitas Perempuan Berkebaya (Perbawa) Jawa Tengah, menampilkan sebuah tarian di ruang tunggu Stasiun Semarang Tawang, dengan tujuan untuk menghibur para penumpang.

Dengan menggunakan payung warna-warni, penampilan perempuan berkebaya ini kontan menjadi perhatian penumpang yang merasa terhibur di sela-sela menunggu kereta api.

Kegiatan ini mengangkat tema “Kereta dan Kebayaku” dengan menggabungkan nilai budaya kebaya dan kereta api, yang memiliki makna historis mendalam dalam perjalanan bangsa Indonesia.

Kebaya merupakan simbol kesederhanaan, ketangguhan, kelembutan, dan keteguhan perempuan Indonesia. Begitu pula dengan kereta api sebagai moda transportasi massal, memegang peran strategis dalam perjuangan patriotik, dan pembangunan ekonomi nasional.

“Ini bersama dengan komunitas Perbawa Jawa Tengah, hadirkan pagelaran dance atau menari di stasiun dan di atas kereta. Dari komunitas Perbawa juga menari di atas KA Banyubiru relasi Semarang Tawang Bank Jateng sampai dengan Solo Balapan,” ujar Franoto Wibowo, Manager Humas KAI Daop 4 Semarang.

“Jadi, tujuan dari kegiatan ini selain menghibur penumpang juga untuk melestarikan budaya Indonesia,” imbuhnya.

Selain menari, rombongan Perbawa juga menikmati perjalanan kereta api (KA) dari Semarang menuju Solo, sembari menampilkan tarian yang dapat dinikmati oleh penumpang. Melalui kegiatan ini, diharapkan dapat memberikan pengalaman unik, yang membawa penumpang lebih dekat dengan kebudayaan Indonesia.

#kai #tarian #semarang