Kompas TV regional sulawesi

Imbas Aktivitas Kegempaan Gunung Lewotobi Meningkat, Jalan Trans Flores Ditutup

Kompas.tv - 13 November 2024, 09:23 WIB
Penulis : Aisha Amalia Putri

FLORES TIMUR, KOMPAS.TV - Aktivitas kegempaan dan vulkanis Gunung Lewotobi Laki-laki di Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur meningkat. Jalur Trans Flores ditutup total.

Erupsi dan dentuman terdengar dari Gunung Lewotobi Laki-laki berdurasi lebih dari 2 jam membuat sejumlah relawan panik dan keluar dari posko.

Tak hanya itu, tim PVMBG yang bertugas memantau gunung terpaksa mengungsi mandiri ke Desa Konga menyusul adanya peningkatan aktivitas gunung yang sangat signifikan sejak pukul 19.00 WITA.

Polisi menutup Jalur Trans Flores yang menghubungkan Kabupaten Sikka dan Kabupaten Flores Timur demi menghindari ancaman erupsi. Sejumlah kendaraan diminta putar balik.

Sementara itu, bantuan kemanusiaan untuk korban erupsi Lewotobi terus berdatangan. Di antaranya berupa makanan cepat saji dan alas tidur.

Beberapa bantuan ini diangkut menggunakan kapal laut dari Surabaya menuju Kabupaten Sikka, lalu dibawa menggunakan jalur darat menuju Kabupaten Flores Timur.

Bantuan disebar di tiga titik posko pengungsian yakni di Desa Bokang, Desa Lewolaga dan Desa Konga.

Sementara itu Selasa (12/11) malam kemarin, dari Amerika Serikat, Presiden Prabowo Subianto menggelar rapat melalui video conference dengan BNPB dan menteri terkait penanganan pasca-erupsi Gunung Lewotobi.

Sejumlah menteri menghadiri rapat melalui video conference dengan Presiden RI Prabowo Subianto yang berada di Washington DC, Amerika Serikat.

Menteri yang tiba di antaranya, Menteri Sosial Saifullah Yusuf, Menko Pemberdayaan Masyarakat Muhaimin Iskandar, Menko PMK Pratikno serta Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman Maruarar Sirait.

Selain jajaran menteri, hadir juga Kapolri, Panglima TNI dan Kepala BNPB yang turut menghadiri rapat.

Baca Juga: Update! Gunung Lewotobi Laki-Laki Masih Terus Erupsi, Masa Tanggap Darurat Diperpanjang

#gununglewotobi #florestimur #lewotobi




Sumber : Kompas TV



BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x