KOMPAS.TV - Basse, seorang perempuan warga Kelurahan Sudiang Raya, Kecamatan Biringkanaya, Kota Makassar, Sulawesi Selatan, berusia 55 tahun.
Ia berada di masa pra-lanjut usia dan merasa tubuhnya sakit di sana-sini.
Bagaimana tidak, sepanjang hari dihabiskannya di jalan untuk mencari barang bekas yang bisa dijual kembali.
Sejak suaminya meninggal, Basse menjadi pencari nafkah tunggal untuk kedua anaknya yang sakit.
Si sulung, yang berusia 30 tahun, kondisinya memprihatinkan lantaran kekurangan gizi, sementara si bungsu, yang berusia 28 tahun, harus duduk di kursi roda karena lumpuh dan memiliki masalah paru-paru.
Basse berusaha sekuat daya untuk memenuhi semua kebutuhannya.
Untuk menambah penghasilan selain dari memulung, ia membuka sebuah warung kecil di rumahnya. Ia mengaku sudah beberapa kali didata sebagai calon penerima bantuan oleh petugas kelurahan.
Namun, sepertinya Basse masih harus bersabar untuk menerima bantuan yang sangat dibutuhkannya.
Tidak jarang, beberapa tetangga berbaik hati memberinya bantuan atau bahkan tumpangan saat ia harus membawa anak-anaknya ke rumah sakit.
Basse berharap untuk hidup lebih lama agar bisa merawat anak-anaknya. Ia juga mengharapkan uluran tangan agar ia bisa lebih mudah memenuhi kebutuhan sehari-hari.
#makassar #ibu
Baca Juga: Debat Pilkada Halmahera Barat, Adu Gagasan Inovasi Pelayanan Publik, SDM dan Kesejahteraan Sosial
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.