BANDA ACEH, KOMPAS.TV - Seorang pria bernama Armia (31) mengamuk dan menikam empat orang di warung kopi Desa Buket Guru, Kecamatan Paya Bakong, Kabupaten Aceh Utara, Jumat (11/10/2024) malam.
Armia diduga orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) dan warga menyebutnya kerap membuat kegaduhan.
Aksi penikaman oleh pelaku membuat empat korban sempat dirawat di rumah sakit.
Keempat korban bernama Hamma (60), Budiman (64), M. Husen (50), dan M. Iqbal (40).
Kasi Humas Polres Aceh Utara, Iptu Bambang menyebut Armia tiba-tiba mendatangi warung kopi di desanya tersebut lalu menyerang warga yang sedang minum kopi.
"Insiden penikaman terjadi ketika Armia tiba-tiba mendatangi sebuah warung sambil membawa pisau, lalu langsung menyerang warga yang sedang duduk dan pemilik warung," kata Iptu Bambang dalam keterangan tertulis, Sabtu (12/10/2024).
Baca Juga: Polisi Sebut Penikaman Pegawai Minimarket sebagai Pembunuhan Berencana, Pelaku Kondisikan CCTV
Menurutnya, Armia pernah mengaku sebagai Imam Mahdi dan beberapa kali membuat keributan di Kecamatan Matang Kuli dan Kecamatan Paya Bakong.
Pada Januari 2022 lalu, Bambang menyebut Armia memicu keributan di Masjid Al-Khalifah Ibrahim Matangkuli.
Iptu Bambang menambahkan, pelaku segera ditangkap usai warga melaporkan kejadian penikaman ke Polsek Paya Bakong dan koramil setempat.
Warga sempat memukuli Armia sebelum dibawa ke Mapolres Aceh Utara.
"Untuk menghindari amukan massa, Armia kemudian dibawa ke Mapolres Aceh Utara untuk pemeriksaan lebih lanjut," kata Bambang dikutip Kompas.com.
Sementara itu, empat korban yang ditikam Armia sempat dirawat di Puskesmas Paya Bakong dan dirujuk ke Rumah Sakit Umum Cut Meutia (RSUCM) Aceh Utara untuk mendapatkan perawatan intensif.
"Saat ini, polisi masih melakukan penyelidikan terkait motif penyerangan dan akan melakukan pemeriksaan kejiwaan terhadap pelaku," kata Bambang.
Baca Juga: Banjir Rendam 11 Kecamatan di Aceh, Personel TNI Evakuasi Warga
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.