Uji Pelaksanaan Operasi, Basarnas Banjarmasin Diharapkan Asah Kompetensi Pertolongan di Perairan

BANJARBARU, KOMPAS.TV - Direktur Operasi Basarnas, Brigjen TNI (Mar) Edy Prakoso, jumat pagi (6/9/2024) menutup rangkaian Uji Pelaksanaan Operasi Pencarian dan Pertolongan tahun 2024 yang dilakukan pada Kantor SAR Banjarmasin.

Mendapat poin dengan kategori "BAIK", sejumlah catatan evaluasi diberikan kepada Basarnas Banjarmasin untuk dapat meningkatkan kualitas dan kemampuan dalam menangani upaya SAR di wilayah Kalimantan Selatan.

Baca Juga: Petugas Karantina Kalsel Gagalkan Pengiriman Ilegal 200 Butir Telur Penyu

Sejumlah kegiatan penunjang peningkatan keterampilan disarankan terus dilakukan diantaranya simulasi, peningkatan response time, pemberdayaan potensi SAR hingga penyiapan logistik.

Selain itu, melihat wilayah Kalimantan Selatan yang memiliki banyak perairan, anggota Basarnas Banjarmasin diharapkan mengembangkan kompetensi yang spesial menangani peristiwa di perairan, seperti teknik pertolongan di permukaan air serta pencarian dan pertolongan di dalam air.

"Kita bisa melihat bagaimana manajemen yang dilakukan Kepala Kantor SAR Banjarmasin untuk melaksanakan kegiatan operasi yang kita beranggapan apabila terjadi, jadi Kantor SAR Banjarmasin bisa lebih siap menanggapi kemungkinan yang terjadi," terang Brigjen TNI (Mar) Edy Prakoso.

Baca Juga: Kemhan Bekali Pelajar SMP dan SMA di Banjarmasin Pemahaman Bela Negara

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Banjarmasin, I Putu Sudayana menyatakan dengan evaluasi ini Basarnas Banjarmasin diharapkan dapat meningkatkan kesiapan dan pelaksanaan SAR yang lebih baik, serta tangguh di segala medan.

"Dengan adanya uji pelaksanaan operasi ini menjadikan kita lebih tahu lagi apa kelemahan kita, kekurangan kita yang harus kita tindaklanjuti, sehingga semuanya bisa diintegrasikan untuk pelaksanaan operasi SAR lebih baik lagi," ungkapnya.