Kompas TV regional jawa tengah dan diy

Kenakan Baju Hitam, Sivitas Akademika FK Undip Gelar Aksi Dukung Dekan

Kompas.tv - 3 September 2024, 14:23 WIB
Penulis : KompasTV Jateng

SEMARANG, KOMPAS.TV - Dengan membawa poster bertuliskan "We stand with dr Yan Wisnu" ratusan sivitas akademika dan alumni fakultas kedokteran (FK) menggelar apel dan aksi simpatik di Kampus Kedokteran Universitas Diponegoro (Undip) Semarang.

Ratusan mahasiswa, dosen dan alumni ini prihatin atas diberhentikannya praktik klinis sementara dokter Yan Wisnu di Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) dr. Kariadi Semarang, keprihatinan ini ditandai dengan mengenakan pakaian serba hitam oleh ratusan sivitas akademika Fakultas Kedokteran.

Menurut Dekan Fakultas Kedokteran Undip Yan Wisnu, kehadiran para simpatisan ini menunjukan satu keluarga yang besar dan bersama mencintai rumah yaitu Institusi Undip.

Sementara itu, menanggapi beredarnya isue pemalakan, Yan Wisnu mempersilahkan diinvestigasi seterang-terangnya oleh seluruh pihak yang berwenang, agar isu ini menjadi terang benderang dan berkeadilan untuk semua pihak.

“Ini wujud solidaritas kami sivitas FK Undip. Jadi, di sisi lain, keprihatinan kami bersama tapi justru mengguggah rasa persatuan, solidaritas dari FK Undip dalam bersatu menghadapi masalah saat ini,” ujar Yan.

“Kalau terkait pemberhentian PPDS, memang saat ini tidak berhenti sama sekali, tetapi terganggu, karena ada satu aktivitas di Rumah Sakit Umum Kariadi yang belum dibuka kemarin. Terganggu tetapi proses pembelajaran masih berjala,” sambungnya.

“Untuk pemberhentian saya, proseduralnya lebih baik ditanyakan ke RSUP dokter Kariadi,” lanjutnya.

Sementara menurut dokter spesialis bedah syaraf, Prof. Dr. dr. Zaenal Muttaqin menegaskan, uang Rp 30 hingga Rp 40 juta bukan pemalakan, uang tersebut uang iuran untuk makan mahasiswa PPDS sebulan yang dikelola oleh mahasiswa PPDS itu sendiri.

“Nanti setelah tahun berikutnya, dia mendapatkan uang yang dia tabungkan. (Rp30 juta total uang) satu angkatan. Kita ngomongin bahwa uang itu mereka kelola sendiri, bukan dikelola oleh seniornya atau departemennya. Dan itu kesepakatan tiap bagian akan beda. Karena siklus kerja tiap departemen ndak sama,” ujar Zaenal.

Apel dan aksi simpatik yang dilakukan ratusan sivitas akademika fakultas kedokteran berlangsung damai dan mereka berharap momentum ini untuk bangkit bersama menjalankan institusi dengan sebaik-baiknya, dengan menciptakan lulusan dokter, dokter spesialis, dokter sub sosialis, dokter gigi, nurse, nutrition dan ahli farmasi yang unggul.

#ppdsundip #kemenkes #semarang




Sumber : Kompas TV



BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x