Kompas TV regional jawa tengah dan diy

Pasar Unik, Transaksi Dengan Jual Sampah

Kompas.tv - 29 Agustus 2024, 15:55 WIB
Penulis : KompasTV Jateng

DEMAK, KOMPAS.TV - Untuk bisa berbelanja atau bertransaksi di pasar unik yang berada di Kampung Kenep, Kelurahan Mangunjiwan, Kabupaten Demak ini, pengunjung terlebih dahulu membawa sampah kertas maupun plastik. Selanjutnya, mereka harus menuju bank sampah untuk menukarkan sampah dengan kupon. Kupon inilah yang bisa digunakan untuk transaksi jual beli di pasar ini.

Salah satu pengunjung, Ekowati, warga Kelurahan Mangunjiwan, Kecamatan Demak Kota, mengaku membawa sampah plastik dari rumah seberat 2,5 kilogram. Dari penukaran sampah tersebut, nenek berusia 60 tahun ini mendapatkan kupon yang bisa ia belanjakan untuk jajan kuliner dan sabun cuci. “Bawa sampah, dikilo (ditimbang) beratnya 2,5 kilogram. Terus saya tukar (dengan kupon), kalau 2 kilogram itu tadi saya dapat sabun cuci,” ucap Ekowati.

Sementara itu menurut pihak penyelenggara, tujuan pasar ini adalah untuk mengedukasi warga mengenai pentingnya mengelola sampah rumah tangga. Dengan adanya pasar ini, warga termotivasi untuk mengumpulkan sampah nonorganik, yang bisa ditukar dengan alat pembayaran dalam transaksi pasar.

“Sebenarnya edukasi, kami harap dengan kegiatan yang mungkin sederhana, tapi menarik. Saya lihat tadi warga juga (membawa sampah) yang biasanya dibuang di tempat sampah, dikumpulin dulu ke sini. Meskipun mendapatkan merchandise sederhana, menurut kami sudah luar biasa bersyukur bisa untuk edukasi,” tutur Kurniawan, penyelenggara.

Setidaknya ada lebih dari 20 los di pasar unik ini, mulai dari kebutuhan rumah tangga hingga kuliner. Selain itu, juga ada cek kesehatan, mulai dari cek gula darah, asam urat, dan kolesterol, serta ruang baca bagi anak.

Keberadaan pasar di Kampung Kenep ini sangat membantu, khususnya bagi warga yang kurang mampu. Di saat mereka tidak memiliki uang, mereka cukup dengan menukar sampah bisa mendapatkan barang kebutuhan sehari-hari yang diinginkan.

#pasarunik #sampah #demak




Sumber : Kompas TV



BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x