Dilantik Anggota DPRD, Anak Pedagang Ikan Pindang Bagi Ratusan Ikan

PEKALONGAN, KOMPAS. TV - Ahmad Ridhowi dan Umi Farida, warga Desa Pangkah, Karangdadap, Kabupaten Pekalongan ini, haru bercampur bangga dan juga sedih saat hari yang ditunggu-tunggu datang juga, yakni pelantikan anggota DPRD Kabupaten Pekalongan. Sedihnya, ayah tercinta yang pedagang  pindang, beberapa bulan sebelumnya, meninggal sebelum melihat anaknya menjadi anggota dewan.

Sebelum acara pelantikan, keduanya membagi-bagikan ratusan ikan pindang pada warga yang berada di sekitar Alun-alun Kajen. Usai berbagi pindang, keduanya diarak warga menuju gedung DPRD Kabupaten Pekalongan, untuk mengikuti sidang paripurna dengan agenda pelantikan anggota DPRD.

Ahmad Ridhowi mengaku, meskipun berasal dari keluarga tidak punya, dirinya percaya diri.  Justru dirinya akan membawa persoalan-persoalan yang ada untuk dipecahkan bersama di  meja dewan.

“Kami itu anak orang tidak punya, tetapi dengan gigih karena doa orang tua kita dan masyarakat. Kami bertekad menjunjung tinggi harkat,  martabat orang tua dan keluarga besar, serta seluruh masyarakat. Ketika bapak belum meninggal, yang penting berbuat baik yang sebanyak-banyaknya, karena kebaikan itu akan kembali ke diri sendiri. Makanya saya dengan adik saya, bismillah 2024 saya mencalonkan diri menjadi anggota DPRD Kabupaten Pekalongan,” ujar Ahmad Ridhowi.

Saat acara pelantikan kakak beradik ini membawa serta ibunya yang masih aktif menjual ikan pindang di Pasar Doro. Dalam Pemilu Legislatif kemarin, keduanya mencalonkan diri di daerah pemilih berbeda yakni di Dapil 3 dan Dapil 5 Kabupaten Pekalongan. Keduanya menggunakan kendaraan politik Partai Amanat Nasional (PAN). Perlu diketahui, pada Rabu (14/8/2024) siang, sebanyak 45 pemenang Pileg DPRD Kabupaten Pekalongan, dilantik menjadi anggota DPRD Kabupaten Pekalongan periode 2024-2029.

#pileg #pekalongan #dprd