Meresahkan, Setiap Hari Ribuan Lalat Menyerbu Permukiman Warga Grobogan

GROBOGAN, KOMPAS.TV - Ribuan lalat menyerang rumah-rumah warga di Desa Sukorejo, Kecamatan Tegowanu, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah. Setiap hari sejak sepekan yang lalu, rumah warga selalu dipenuhi ribuan lalat yang beterbangan.

Hampir tidak ada ruangan di rumah yang tidak dihinggapi lalat. Setiap jebakan lalat yang dipasang oleh warga di pagi, siang dan sore hari di rumah selalu penuh dengan lalat yang menempel.

Jebakan lalat dipasang dimanapun, bahkan di atas penutup makanan. Warga resah dan khawatir serbuan lalat dapat menyebabkan timbulnya penyakit akibat kuman dan kotoran yang dibawa.

“Sudah satu minggu lalat menyerang ke rumah warga. Makan saja kesusahan karena lalat menyerang ke makanan-makanan. Takutnya kalau virusnya sampai masuk dan jadi penyakit. Sudah komplain ke pihak yang punya kandang, namun tidak ada perkembangan,” tutur Andi, warga.

Serbuan lalat di warung makan juga menyebabkan warung-warung menjadi sepi pembeli. Sejak adanya serbuan lalat, pedagang mengaku nyaris tak ada pembeli. Sebelum kejadian tersebut, setiap hari selalu ramai pembeli.

“Ini ada lalat segitu banyaknya. Saya takut kalau seperti ini terus bagaimana penjualan saya? Kalau saya mau istirahat saja tidak bisa. Ada di mulut, di hidung, mau tidur tidak bisa," jelas Purwati, pemilik warung pecel.

Menurut warga, serbuan ribuan lalat di pemukiman warga sudah terjadi lebih dari seminggu. Warga mengaku penyebab banyaknya lalat dikarenakan adanya kandang peternakan ayam di sekitar permukiman warga. Warga berharap pemerintah mengirimkan bantuan untuk membasmi lalat dan menutup sementara kandang peternakan ayam yang meresahkan warga sekitar.

#lalat #grobogan #sukorejo