PADANG, KOMPAS.TV - Seorang bocah berinisial AM (13) ditemukan meninggal dunia dengan luka lebam di Sungai Kuranji, dekat jembatan di Jalan Bypass, Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar), Minggu (9/6/2024) siang sekitar pukul 11.55 WIB.
Direktur Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Padang Indira Suryani mengatakan bahwa AM diduga menjadi korban penganiayaan atau penyiksaan anggota polisi.
Berdasarkan hasil investigasi yang dilakukan LBH Padang, AM bersama rekannya ditangkap oleh anggota Sabhara Polda Sumbar yang melakukan patroli pada Sabtu (8/6) malam hingga Minggu dini hari. Mereka dituduh hendak melakukan tawuran.
Baca Juga: Oknum TNI Diduga Aniaya Warga Fef Tambrauw Diminta Dihukum
Sebanyak tujuh saksi, yakni lima anak seusia AM dan dua pemuda berusia 18 tahun telah memberikan keterangan kepada LBH Padang. Mereka yang juga mengalami penyiksaan, melihat AM terakhir kali di jembatan, dekat mayat AM ditemukan.
“Keterangan saksi, AM sempat dikerumuni polisi, sempat melihat juga pemukulan terhadap AM. Setelah itu, saksi tidak tahu lagi karena mereka juga dipukuli dan diangkut ke polsek setempat dan mendapat penyiksaan,” ujar Indira, Jumat (21/6/2024), seperti dikutip dari Kompas.id.
Berdasarkan keterangan para saksi, korban dan rekannya yang berinisial A, yang juga menjadi korban penyiksaan, berboncengan di sekitar jembatan pada Minggu (9/6) pukul 04.00.
Tiba-tiba, beberapa orang yang diduga merupakan anggota Sabhara Polda Sumbar mendatangi keduanya. Orang tersebut menggunakan motor dinas berjenis KLX.
Orang yang diduga anggota polisi itu menendang motor AM dan A hingga korban jatuh dan terpelanting ke kiri jalan. A lantas ditangkap dan dibawa ke Polsek Kuranji.
Itulah terakhir kali A berjumpa dengan AM. Ia melihat AM dikelilingi anggota Polda Sumbar yang memegang rotan.
Sumber : Kompas.id
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.