BANDA ACEH, KOMPAS.TV - Melalui BKKBN, Program Bapak dan Bunda Asuh Anak Stunting ini merupakan gerakan gotong royong dengan memberikan bantuan pemenuhan gizi dan nutrisi bagi anak dari keluarga beresiko stunting kategori kurang mampu. Menurut BKKBN upaya penurunan angka stunting harus melibatkan semua pihak. Terbaru BKKBN bersinergi dengan Kodam Iskandar Muda melakukan upaya penurunan angka stunting di Indonesia.
Pangdam Iskandar Muda, Mayjen TNI Niko Fahrizal dan istri di kukuhkan menjadi bapak dan bunda Aceh anak stunting di Aceh. Sebagai bapak asuh, dirinya bersama Prajurit Kodam Iskandar Muda akan bergotong royong membantu penurunan stunting di Aceh. Seperti Babinsa, yang menjadi agen sosialisasi stunting di desa-desa. Tni menurutnya sudah melakukan upaya seperti perhatian gizi anak, membuat pos KB, Posyandu, sanitasi yang baik, penyediaan air bersih, dan ibu hamil.
Sementara deputi bidang advokasi, penggerakan dan informasi bkkbn, sukaryo teguh santoso menegaskan, bapak asuh anak stunting mengajak agar semua komponen peduli percepatan penurunan stunting.
Bapak dan Bunda Asuh Anak Stunting diharapkan menjadi motor penggerak dalam memberikan edukasi, melakukan edukasi, memberikan perharian pada balita dan ibu hamil yang beresiko stunting dan memberikan bantuan ril sesuai kemampuan untuk meningkatkan gizi anak anak.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.