Gantala Jarang , Kuliner Khas Berbahan Daging Kuda

JENEPONTO, KOMPAS.TV - Ada kuliner khas yang jadi buruan kala datang ke Kabupaten Jeneponto, namanya gantala jarang. Kuliner berbahan daging ini berbeda karena tak menggunakan daging sapi atau ayam melainkan daging kuda. Untuk terus melestarikan kuliner ini, festival gantala jarang alias festival Ganja pun di gelar.

Warga Jeneponto, Sulawesi Selatan ramai berdatangan di lapangan Tolo, di Kecamatan Kelara, Kabupaten Jeneponto. Mereka berbodong – bondong datang untuk menghadiri sebuah festival.

Festival kali ini berbeda, bukan pertunjukan yang akan hadirkan, melainkan menikmati salah satu kuliner khas daerah ini, yakni Gantala Jarang.

Kuliner ini tak setiap hari bisa dinikmati. Pasalnya kuliner gantalan jarang berbahan dasar daging kuda, sesuai namanya yang di ambil dari bahasa daerah setempat.

Selain berbahan dasar daging kuda, kuliner khas ini juga biasa di masak dengan wadah besar. Tak hanya itu, juru masak pun harus laki – laki, bukan perempuan seperti pada umumnya.

Kuliner gantala jarang sejatinya tak membutuhkan banyak bumbu, cukup sedikit garam dan penyedap rasa. Namun di masak hingga berjam – jam agar dagingnya renyah.

Bagi masyarakat Jeneponto, kuliner gantala hanya di sediakan pada hari penting seperti pernikahan, acara adat atau sunatan.

gantala jarang diyakini punya banyak kasiat dan manfaatnya, termasuk untuk meningkatkan stamina utamanya bagi kaum pria. Tak heran, banyak warga berburu kuliner ini ketika adan acara tertentu.

#gantalajarang

#kuliner

#dagingkuda