JAKARTA, KOMPAS.TV - Polisi berhasil menangkap terduga pelaku dalam kasus mayat wanita dalam koper yang ditemukan di Kecamatan Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.
Kapolres Metro Bekasi Kombes Pol Twedi Aditya Bennyahdi menjelaskan, terduga pelaku tidak memiliki hubungan keluarga dengan korban.
"Tidak ada hubungan kekeluargaan, tidak ada hubungan lain-lainnya," kata Twedi, Rabu (1/5/2024), seperti dilaporkan tim liputan Kompas TV.
Meski demikian, ia menyebut korban dan pelaku diduga memiliki hubungan kerja.
"Ada hubungan kerja. Nanti kami dalami lagi," ujarnya.
Ia megatakan sejauh ini, polisi telah memeriksa tujuh saksi dalam kasus tersebut.
Diberitakan sebelumnya, terduga pelaku dalam kasus mayat wanita dalam koper tersebut ditangkap di Palembang, Sumatera Selatan.
"Telah mengamankan seorang laki-laki yang diduga pelaku pembunuhan terhadap seorang wanita yang mayatnya ditemukan di dalam koper beberapa waktu yang lalu di Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi, " kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi, Rabu.
"Pelaku diamankan di Palembang, saat ini sedang dalam perjalanan ke Jakarta."
Baca Juga: Soal Penemuan Mayat dalam Koper di Cikarang, Polisi Dalami Dugaan Pembunuhan
Rekaman CCTV Hotel
Kombes Ade Ary mengungkapkan sebelum tewas, korban dan terduga pelaku sempat masuk ke dalam sebuah hotel di Bandung, Jawa Barat.
Dari rekaman CCTV hotel tersebut terlihat pelaku yang mengenakan baju hitam dan korban yang mengenakan baju merah muda, terlihat memasuki kamar hotel pada pukul 09.51 WIB.
Kemudian pelaku tampak baru keluar dari kamar hotel sekitar pukul 18.39 WIB, sembari membawa koper berwarna hitam yang diduga berisi mayat korban.
"Terduga pelaku terekam di CCTV sebuah hotel di Bandung, membawa koper hitam," kata Kombes Ade Ary, Rabu.
Adapun koper tersebut kemudian ditemukan di Kecamatan Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, pada Kamis (25/4) lalu.
Baca Juga: Kasus Mayat dalam Koper di Bekasi: Sebelum Tewas, Korban Terekam CCTV Masuk Hotel bersama Pelaku
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.