SEMARANG, KOMPAS.TV - Untuk memakmurkan masjid dan memeriahkan Ramadan, Keluarga Mahasiswa Nahdlatul Ulama (KMNU) Universitas Diponegoro Semarang menggelar gebyar Ramadan, yang salah satunya diisi kegiatan ngaji kebudayaan. Ngaji kebudayaan yang digelar di Masjid Diponegoro Pleburan Kota Semarang ini mendatangkan pendakwah yang juga seorang budayawan KH Amin Budi Hardjono dan Gus Par Wong. “Cinta itu berbagi pada setiap hati, dan keindahannya cinta di bumi wujudnya adalah seni,” ucap KH Amin Budi Harjono, pendakwah.
Menurut Ketua Takmir Masjid Diponegoro, Nur Fauzan Ahmad, gebyar Ramadan digelar untuk mendekatkan jamaah yang berada di sekitar masjid. Selama ini Masjid Diponegoro kerap disinggahi para musafir karena jarak masjid yang jauh dari permukiman warga. Sementara kegiatan ngaji kebudayaan memiliki konsep dakwah dengan pendekatan kebudayaan. "Dengan kegiatan ini, kita ingin mendekatkan masjid dengan masyarakat. Dengan pendekatan seni budaya supaya lebih menyentuh bagi masyarakat," tutur Nur Fauzan Ahmad.
Lewat ngaji kebudayaan, harapannya bisa mengemas Islam dengan sentuhan budaya melalui seni, puisi dan tidak hanya soal fiqih semata.
#nahdatululama #ramadan #ngajikebudayaan
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.