Kompas TV regional jawa tengah dan diy

Banjir Besar di Demak Belum Surut, 5.952 Orang Masih Mengungsi

Kompas.tv - 27 Maret 2024, 22:51 WIB
banjir-besar-di-demak-belum-surut-5-952-orang-masih-mengungsi
Banjir merendam puluhan desa di Demak, Jawa Tengah, Minggu (17/3/2024). Banjir besar yang melanda Kabupaten Demak, Jawa Tengah belum sepenuhnya surut per Rabu (27/3/2024). Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Demak melaporkan sebanyak 5.952 orang masih tinggal di tempat pengungsian per 26 Maret 2024. (Sumber: -)
Penulis : Ikhsan Abdul Hakim | Editor : Vyara Lestari

DEMAK, KOMPAS.TV - Banjir besar yang melanda Kabupaten Demak, Jawa Tengah belum sepenuhnya surut per Rabu (27/3/2024). Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Demak melaporkan sebanyak 5.952 orang masih tinggal di tempat pengungsian per 26 Maret 2024.

Banjir yang menerjang Demak terjadi sejak Minggu (17/3). Banjir ini sempat meluas ke 126 desa dan 13 kecamatan di Kabupaten Demak.

Baca Juga: Waspada Leptosirosis, Infeksi Mematikan Kencing Tikus saat Banjir Melanda

Hingga berita ini diturunkan, banjir masih menggenangi Dukuh Kedung Benteng, Desa Wonorejo, Kecamatan Karanganyar dengan ketinggian sekitar 50 sentimeter.

Di lokasi banjir, sejumlah orang tampak beraktivitas membersihkan rumah warga. Beberapa rumah masih ditinggal pemiliknya yang mengungsi.

Kepala BPBD Kabupaten Demak Agus Nugroho melaporkan bahwa total 131.703 jiwa terdampak banjir besar di Demak. Banjir juga merusak infrastruktur sipil serta lahan pertanian dan tambak.

"Perinciannya yakni 15 fasilitas kesehatan, 15 sarana kantor, 143 sarana pendidikan, 230 sarana ibadah, dan 3 pasar (terdampak banjir)," kata Agus Nugroho dikutip Kompas.com, Rabu (27/3).

"9.442 hektare sawah terendam, 529 hektare tambak terdampak."

Baca Juga: PJ Gubernur Jateng Gandeng Bapanas Kunjungi dan Beri Bantuan untuk Korban Banjir Demak


 




Sumber : Kompas TV




BERITA LAINNYA


Berita Daerah

Razia Izin Penjualan Petasan

22 Desember 2024, 17:36 WIB

FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x