MANADO, KOMPAS.TV- Seorang bocah laki-laki berusia tujuh tahun ditemukan meninggal dunia oleh warga di sekitar sungai Politeknik, Sabtu sore. Sang bocah diduga terseret arus kala hujan deras melanda wilayah kota Manado.
Hujan dengan intensitas tinggi melanda kota manado dan sekitarnya sejak Sabtu siang. Seorang bocah laki-laki berusia tujuh tahun berinisial MM, yang tinggal di kompleks Politeknik kota Manado, terseret air sungai yang diduga meluap pada Sabtu sore.
Informasi dihimpun, pada Sabtu sore Basarnas Manado menerima informasi ada anak yang dilaporkan hanyut di sungai Politeknik. berdasarkan informasi tersebut pihak Basarnas bergerak segera melakukan pencarian ke daerah yang diduga jadi tempat korban terseret arus.
Pengakuan saksi terhadap tim Basarnas saat di lokasi, mengatakan sang anak sedang mengaji di sebuah masjid saat hujan deras terjadi.
Saat bersamaan area masjid tergenang banjir mengakibatkan sandal sangat anak hanyut, hendak mengambil sandalnya, sang anak yang tidak tahu ada selokan besar di sekitar tempat pencariannya justru terperosok di selokan besar yang mengakibatkan korban terbawa arus air yang deras.
Tim basarnas sempat akan melakukan pencarian menggunakan perahu karet bersama masyarakat setempat namun korban sudah ditemukan di pinggir sungai dengan kondisi telah meninggal dunia. Korban ditemukan sekitar 500 meter dari tempatnya terseret arus.
Basarnas Manado langsung membantu proses evakuasi korban dari lokasi kejadian menuju rumah korban untuk disemayamkan.
Basarnas Manado menghimbau agar masyarakat mewaspadai jika terjadi cuaca ekstrem seperti hujan deras. Warga yang tinggal di pinggiran sungai dan di tebing tinggi agar berhati-hati saat melakukan aktivitas, sehingga bisa menghindari resiko kecelakaan atapun resiko lain yang tidak diinginkan.
#kompastvmanado #basarnasmanado #bmkg
Yannemieke Singal Kompas tv Manado
Saksikan Siaran Kompastv :
Chanel 46 UHF
Fb : Kompastv Manado
Yt : Kompastv Manado
Alamat Studio Kompastv Manado
Jl.Anugerah No.08 Kelurahan Winangun
Kecamatan Malalayang, Kota Manado
Sulawesi Utara
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.