Kompas TV regional papua maluku

Gunung Dukono Kembali Meletus, Kali Ini Muntahkan Abu Setinggi 2,7 Kilometer

Kompas.tv - 24 Februari 2024, 13:30 WIB
gunung-dukono-kembali-meletus-kali-ini-muntahkan-abu-setinggi-2-7-kilometer
Erupsi Gunung Dukono di Pulau Halmahera, Maluku Utara, Kamis (9/11/2023). (Sumber: ANTARA/HO-PVMBG)
Penulis : Dian Nita | Editor : Vyara Lestari

MALUKU UTARA, KOMPAS.TV - Gunung Dukono yang berada di Maluku Utara kembali memuntahkan abu vulkanik, kali ini setinggi lebih kurang 2,7 kilometer dari pusat kawah.

Erupsi Gunung Dukono dilaporkan oleh Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) hari ini, Sabtu (24/2/2024).

Petugas Pos Pengamatan Gunung Dukono, Bambang Sugiono mengatakan erupsi yang terjadi siang ini pukul 10.50 WIT tersebut menghasilkan kolom abu tebal mengarah ke utara.

 "Amplitudo 27 milimeter dan durasi 94,66 detik," ujar Bambang, Sabtu.

PVMBG mengimbau masyarakat agar tidak beraktivitas, mendaki, ataupun mendekati Kawah Malupang Warirang Gunung Dukono di dalam radius tiga kilometer.

Baca Juga: Buntut 16 Tahanan Kabur, Kapolsek dan Wakapolsek Tanah Abang Menanti Sanksi dari Propam

Masyarakat direkomendasikan untuk selalu menyediakan masker guna menghindari ancaman bahaya abu vulkanik pada sistem pernafasan.

Saat ini, Gunung Dukono yang berstatus level II atau waspada itu memiliki ketinggian 1.335 meter di atas permukaan laut.

Gunung Dukono berada sekitar 14 kilometer di sebelah barat daya Kota Tobelo, yang merupakan wilayah dengan pemukiman paling padat di Halmahera Utara. 

Baca Juga: Gunung Dukono Erupsi, Lontarkan Abu Setinggi 4,000 Meter, Warga Diimbau Jauhi Radius 3 Km dari Kawah

Pemukiman terdekat berada pada jarak 11 kilometer dari puncak gunung api tersebut.

Sepanjang Jumat (23/2), Gunung Dukono tercatat mengalami 12 kali gempa letusan, 1 kali gempa tektonik jauh, dan 1 kali gempa tremor menerus.

Pada tahun 2023, PVMBG mencatat Gunung Dukono mengalami erupsi sebanyak 3.324 kali.


 




Sumber : Kompas TV, Antara




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x