SEMARANG, KOMPAS.TV - Annual International Conference Islamic Studies atau AICIS ke-23 di laksanakan di Universitas Negeri Islam Walisongo Semarang. Konferensi internasional tersebut di hadiri oleh tokoh agama dan cendekiawan dari berbagai dunia. Ada 10 negara yang berpartisipasi dalam konferensi tersebut.
Diadakannya konferensi internasional AICIS adalah upaya dan kontribusi Indonesia melalui Kementerian Agama, untuk menyampaikan kepada dunia untuk menjadikan agama sebagai solusi yang lengkap terhadap persoalan krisis kemanusiaan dan ekologi maupun politik yang berkemanusiaan. Gus Yaqut menambahkan jika seluruh dunia berkomitmen kembali kepada nilai dan ajaran agama yang universal, permasalahan krisis kemanusiaan di dunia akan hilang jika kembali kepada nilai luhur ajaran agama.
Gus Yaqut berharap konferensi internasional AICIS dari saat ini dan selanjutnya tidak terpotong potong menjadi tema yang selalu berbeda beda. Konferensi AICIS ke depan harus mengambil tema yang terus bersambung dengan tema sebelumnya, sehingga konferensi AICIS akan menjadi sebuah gerakan pemikiran agama yang mampu menjadi solusi perdamaian dan mampu menyelesaikan maupun mengantisipasi terjadinya tragedi maupun krisis kemanusiaan yang tidak di inginkan seluruh masyarakat di dunia.
“Ini bagian dari upaya Kementrian Agama untuk menjadikan agama sebagai solusi semua masalah kemanusiaan dan ekologi. Karena kami Kementerian Agama percaya agama memiliki solusi yang lengkap atas semua persoalan kehidupan,” terang Gus Yaqut.
Konferensi internasional AICIS ke-23 kali ini mengangkat tema krisis kemanusiaan. Hasil dari konferensi tersebut menghasilkan 10 poin dalam piagam AICIS Semarang yang intinya mengedepankan toleransi, menghormati perbedaan dan kemajemukan, tradisi, budaya dan ajaran agama. Serta di harapkan para tokoh agama di seluruh dunia mengajarkan agama tidak hanya sebagai ajaran spiritual pribadi namun menjadi gerakan spiritual sosial yang berkemanusiaan.
#aicis2024 #konferensiinternasional #semarang
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.