Kompas TV regional sumatra

2 Pemuda di Lampung Tega Bunuh Tetangga, Dipicu Dendam karena Adiknya Kerap Dibully

Kompas.tv - 6 Februari 2024, 05:45 WIB
2-pemuda-di-lampung-tega-bunuh-tetangga-dipicu-dendam-karena-adiknya-kerap-dibully
Dua pemuda di Lampung yang tega membunuh tetangganya karena dendam. (Sumber: KompasTV/Roma Afria Idham)
Penulis : Isnaya Helmi | Editor : Gading Persada

BANDAR LAMPUNG, KOMPAS.TV - FN dan A, warga Gedong Pakuan, Teluk Betung Selatan, Bandar Lampung, ditangkap polisi pada Sabtu (3/2/2024) akhir pekan lalu karena membunuh tetangganya sendiri.

Kasat Reskrim Polresta Bandar Lampung, Kompol Dennis Arya Putra mengungkapkan peristiwa pembunuhan itu terjadi di Jalan Raden Imba Kusuma, Beringin Jaya, Kemiling, Sabtu dini hari.

Mulanya, kata dia, FN dan A berpura-pura mengajak korban keluar menggunakan sepeda motor.

"Pelaku mengajak korban menggunakan sepeda motor, sampai di lokasi, korban diminta turun dan langsung diserang menggunakan sajam (senjata tajam)," kata Denis dalam keterangannya, Senin (5/2), seperti yang dilaporkan Jurnalis KompasTV, Roma Afria Idham.

Menurut penjelasannya, korban sempat mendapatkan pertolongan dari warga untuk dibawa rumah sakit. Namun nyawa korban tak tertolong.

Baca Juga: Baru 2 Bulan Kerja, Pria Nekat Bunuh Majikan Karena Kesal Utang Tak Kunjung Dibayar!

Berdasarkan hasil autopsi, Kompol Denis menyebut korban mengalami luka tusuk di dada, tangan, dan perut bagian kanan. 

Sementara itu, FN mengaku tega menghabisi nyawa korban lantaran dendam, akibat adinya kerap di-bully atau dirundung korban.

FN menyebut dirinya sudah sejak lama menaruh dendam dan berniat membalas perbuatan korban.

"Saya dendam sudah lama, dan sudah saya rencanakan, karena korban beberapa kali menganiaya adik saya," ujar FN.

Atas perbuatannya FN dan A dijerat dengan Pasal 340 dan 338 KUHP dengan ancaman hukuman pidana 20 tahun penjara atau seumur hidup.

Baca Juga: Kasus Pembunuhan Pria Bernama Gadis Terungkap, Pembunuhnya Ternyata Sang Kekasih yang Cemburu!


 




Sumber : Kompas TV




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x