SUKABUMI, KOMPAS.TV - Kepala Pusat Vulkanologi Mitigasi Bencana Geologi Hendra Gunawan, bersama timnya meninjau lokasi longsor yang terjadi di Kampung Cibatu Hilir, Kecamatan Cibadak Kabupaten Sukabumi Jawa Barat, yang menimbun belasan rumah dan mengancam puluhan rumah lainnya. Hendra bersama timnya melihat langsung kondisi longsoran dilokasi dan melakukan gambaran terkait titik pusat longsor hingga titik ujung tumpulan tanah yang menimbun rumah.
Dari hasil tinjauannya, dugaan sementara bahwa longsor tersebut disebabkan karena ada urugan tanah diatas tebing, yang sangat beresiko bagi perumahan penduduk yang ada dibawahnya. Selain itu berdasarkan kajian dasar geologi longsoran itu biasanya disebabkan karena ada bebatuan yang menyerap air, namun dibawahnya ada lempung sehingga air mengikis tebing tanah hingga menjadi longsor.
Menurut Hendra, dugaan dan analisanya ini hanya dugaan awal, yang nantinya akan dikaji lebih mendalam yang memerlukan waktu sekitar 3 hari. Sementara untuk evakuasi rumah yang tertimbun kedepannya ada dua kemungkinan, pertama bisa dilakukan dengan membuat cut and fill di lokasi longsor, atau cara relokasi rumah warga.
Dari data BPBD, hingga saat ini ada 13 rumah yang tertimbun longsor, 6 rumah berada di zona merah longsoran, dan 60 rumah lainnya terancam.
Sahabat Kompas TV Sukabumi! Jangan lupa like, comment, dan subscribe channel YouTube Kompas TV Sukabumi, juga aktifkan lonceng notifikasi agar tidak ketinggalan update mengenai isu-isu terkini di Indonesia.
Jangan lewatkan live streaming Kompas TV 24 jam non stop di https://www.kompas.tv/live.
Sosial Media Kompas TV Sukabumi:
YouTube : https://www.youtube.com/c/KompasTVSukabumi/videos
Instagram : https://www.instagram.com/kompastvsukabumi
Facebook : https://www.facebook.com/redaksikompastvsukabumi
Twitter : @ktvsukabumi
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.