Dituduh Curi Uang, Karyawan Barbershop Dianiaya Hingga Tewas

DEMAK, KOMPAS.TV - Kasus pembunuhan seorang karyawan kios barbershop terjadi di Kabupaten Demak, Jawa Tengah. Berawal dari salah satu pelaku menuduh korban mencuri uang Rp20.000 dan dua bungkus rokok miliknya.

Pelaku mengajak ketiga temannya menemui korban di kios barbershop tempat korban bekerja untuk meminta klarifikasi. Korban meminta maaf kepada pelaku dan memberikan uang ganti sejumlah Rp. 40.000. Namun, uang tersebut dibelikan minuman keras oleh pelaku bersama korban.

Lantaran pengaruh minuman keras dan pelaku kembali mengungkit tentang korban yang mencuri, pelaku langsung memukul kepala korban berkali-kali dan diikuti oleh ketiga temannya hingga korban lemas dan tak sadarkan diri.

“Tersangka mengungkit kembali tentang korban mengambil uang dan mengambil rokok. Disitulah terjadi penganiayaan yang dilakukan oleh para tersangka dengan cara menendang di kepala, memukul di kepala, baik kepala belakang maupun depan. Sehingga korban mengalami luka pada bagian wajah, luka belakang, tangan maupun kaki karena dilakukan penganiayaan secara bersama-sama oleh keempat tersangka,” jelas AKP Winardi, Kasat Reskrim Polres Demak.

Melihat korban tak berdaya, para pelaku membawa keliling kota dengan harapan kondisi korban membaik. Namun, ternyata kondisi korban semakin kritis dan membawa korban di depan kios barbershop. Keesokan harinya jasad korban ditemukan oleh warga yang akan pangkas rambut.

Polisi pun langsung mendatangi lokasi dan melakukan olah TKP termasuk memeriksa rekaman CCTV. Tidak lebih dari dua hari, polisi berhasil menangkap keempat pelaku di lokasi persembunyiannya yang berbeda. Kini keempat pelaku yang menyebabkan korban meninggal dunia harus mempertanggung jawabkan perbuatannya.

#penganiayaan #polresdemak #demak