PEKALONGAN, KOMPAS.TV - Jalur Pantura Brebes mulai dipadati kendaraan pemudik yang hendak kembali Jakarta usai libur Natal. Keramaian pun tampak di sejumlah pusat oleh-oleh khas Brebes seperti telur asin di jalur Pantura Jalan Pangeran Diponegoro Brebes, Senin sore. Puluhan pemudik menyerbu pusat oleh-oleh telur asin, salah satunya toko Telur Asin Bakar Yes. Mereka pun harus antre untuk membeli telur asin beragam varian rasa seperti telur asin bakar, pindang, dan original.
Salah seorang pemudik mengaku, saat pulang kampung ke Semarang, ia selalu mampir membeli oleh-oleh telur asin khas Brebes. Telur asin bakar adalah favoritnya karena rasanya yang enak dan lebih kering teksturnya. Telur asin yang dibeli nantinya akan dibagikan ke saudara dan tetangga di Jakarta.
Pada saat libur panjang akhir tahun, para pemilik toko telur asin menyiapkan puluhan ribu telur asin berbagai varian rasa setiap hari. Salah seorang pemilik toko telur asin, Dhani Bagus Purnama, mengaku saat libur Natal tujuh belas ribu butir telur asin mulai dari telur asin biasa atau original, bakar, dan telur asin pindang terjual setiap harinya.
Jumlah ini meningkat dua kali lipat dibanding hari biasa yang hanya terjual tujuh ribu butir. Menurutnya, para pemudik yang membeli oleh-oleh diperkirakan terus memadati hingga awal Tahun Baru mendatang.
Harga satu butir telur asin berbagai varian ini dijual mulai lima ribu lima ratus rupiah untuk telur asin original dan enam ribu lima ratus rupiah per butir. Selain telur asin, para pemudik juga memburu oleh-oleh khas Brebes lainnya seperti kerupuk telor asin, kerupuk rambak, hingga bandeng presto.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.